Tsunami yang bukan disebabkan gempa tektonik, sebenarnya bukan pertama kali terjadi. Letusan gunung Krakatau tahun 1883, juga menyebabkan tsunami dahsyat. Potensi bencana longsor gunung anak Krakatau juga sebenarnya sudah diteliti peneliti badan penerapan dan pengkajian teknologi (BPPT) bersama sejumlah ahli geologi Perancis pada tahun 2012.
Meski pesisir pantai Banten rawan tsunami kawasan ini minim alat peringatan. Dengan panjang pesisir pantai mencapai 500 kilometer, Banten hanya miliki 3 sirine peringatan dini tsunami.
Artinya sirine hanya mencakup kurang dari 10 persen kawasan pesisir pantai Banten. Pasca tsunami, pemerintah baru memasang alat pengukur ketinggian gelombang dan berwacana memasang buoy sebagai alat pendeteksi tsunami.
