TRIBUN-VIDEO.COM - Tidak hanya di Tuban, warga desa di Kabupaten Kuningan juga menjadi miliarder dadakan.
Hal tersebut terjadi pasca lahan dan bangunan rumah mereka terkena gusuran karena dampak pembangunan mega proyek Waduk Kuningan.
Dilansir oleh TribunJabar.id, terdapat enam desa terdampak akibat pembangunan tersebut dan satu desa harus hijrah dan mencari lokasi baru berikut perangkat dan kantor desa.
Warga Desa Kawungsari, Kecamatan Cibeureum, Kuningan sore tadi sekitar pukul 17. 00 Wib terlihat sumringah.
Mereka melihat motor baru yang dibeli seorang warga.
Emak Yohana (43) saat ditanya mengaku bahwa saweran ini biasa dilakukan warga saat memiliki barang baru, terutama kendaraan.
"Iya, setiap beli motor atau mobil, warga di sini pasti sawer dan itu sudah menjadi budaya mungkin ya," ujar Yohana.
Motor yang baru turun dari mobil pikap, langsung dikerubuti warga untuk melihat unit motor tersebut.
Setelah diturunkan, motor tidak lantas dimasukkan ke langsung ke rumah.
Melainkan motor matic besar dengan fitur bagus ini diparkir di halaman rumah.
Pemilik motor baru tersebut, Cahyono mengatakan kejadian yang dialami warga di wilayahnya sama dengan di Tuban, Jawa Timur.
Kades Kawungsari, Kusto mengatakan, dampak pembangunan Waduk Kuningan berupa ganti untung menyisakan sekira tiga persen lagi dari bidang tanah milik warga yang belum mendapat ganti untung.
Sejak mendapat keuntungan bak ketiban durian, kata Kusto, warga banyak menggunakan uang itu untuk hal-hal konsumtif.
Ini bisa dibuktikan dengan pembelian unit mobil dan motor.
Melihat perilaku warga, Kusto mengaku, tentunya menjadi suka dan duka.
Terlebih dengan program pemerintah yang memaksa warga dan pemerintah desa harus hengkang dari sini.
(Tribun-video.com/TribunJabar.id)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Di Kuningan, Ada Desa Mendadak Miliarder, Satu Desa Borong Motor hingga Nyawer Tiap Habis Beli Motor, [ Ссылка ].
Penulis: Ahmad Ripai
Editor: Seli Andina Miranti
Ещё видео!