#beritaviral #ciamis #beritaterbaruciamis #wisata
Hai hai hai sahabat trevele. Kali ini, kita akan mengunjungi salah satu objek wisata alam yang berada di kaki gunung sawal. Tepatnya, di Dusun Sukawening, Desa Tanjungsari, Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Mencuatnya Wisata Alam Leuwi Pamipiran, tak lepas dari gairah eksplorasi wisata, dengan memanfaatkan keindahan, dan keaslian alam di bawah kaki gunung sawal. Keindahannya, cocok untuk refreshing pikiran, dan tubuh.
Nama Pamipiran, muncul karena ketika akan menyebrang ke daerah sebelah yang harus 'mipir', atau kepinggir. Sementara, leuwi berarti lubuk, atau cekungan sungai.
Dan bagi wisatawan, baik dari Ciamis maupun luar Ciamis, bila ingin ke Leuwi Pamipiran, cukup dari Alun-alun Ciamis, menuju ke terminal Sadananya dengan menggunakan akses jalan raya Sadananya. Dari terminal Sadananya, kita langsung menuju Desa Tanjungsari, dan masuk jalan kecil menuju Cipancur Dusun Sukawenging.
Jangan kuatir, jarak Dusun Sukawening ke Leuwi Pamipiran tidak terlalu jauh, dan dapat ditempuh sambil menikmati pemandangan persawahan yang hijau, dengan udara yang bersih, dan segar. Bebas dari polusi kendaraan.
Dengan adanya area leuwi yang mirip kolam renang alami, pengunjung dapat berenang, juga asyik untuk sekedar main air, berendam tubuh, atau kaki. Panoramanya yang indah, cocok untuk swafoto dengan latar belakang alam yang indah, dan menarik sebagai kenangan.
Jika ingin masuk ke kawasan wisata Leuwi Pamipiran yang ada di Cipancur, pengunjung harus membeli tiket dengan harga. 3000 rupiah kepada petugas yang berjaga di pintu masuk leuwi pamipiran.
Jika Anda berkunjung, dan ingin mengapung dengan ban, di sini disediakan persewaan ban seharga 3.000. Dengan waktu berkunjung sampai jam 17.00 WIB. Malahan, para pengunjung bisa pesan nasi liwet, ataupun jajanan ke warung yang berada di atas leuwi pamipiran.
Keindahan alam yang begitu mempesona, gemercik air yang jernih, kesejukan udara yang masih bersih dari polusi, pohon yang rindang menutupi leuwi pamipiran, membuat kita tenang berada di leuwi pamipiran.
Kelompok atau pengelola leuwi Pamipiran, yang mempunyai rekomendasi dari pemerintah Desa Tanjungsari, bekerjasama dengan pihak perhutani. Malahan, pihak perhutani pun menugaskan salah satu pegawai nya untuk mengawasi, dan memberikan bimbingan.
Tidak kurang, para wisatawan luar negeri pun sengaja untuk melihat keindahan alam leuwi pamipiran. Para muda mudi, yang sengaja datang hanya ingin berendam di air yang jernih. Salah satunya, ada dari kota kembang bandung.
Leuwi Pamipiran yang menyuguhkan udara sejuk, air yang jernih, dan menyegarkan, selalu menjadi tempat wisata idaman bagi muda mudi yang sengaja ingin mengabadikan momen indah bersama alam.
Namun bagi para pengunjung jangan heran, kalau objek wisata Leuwi Pamipiran, setiap hari Jumat ditutup. Karena, masyarakat Dusun Sukawening, pada hari jumat selalu melaksanakan gotong royong, membersihkan akses jalan menuju Leuwi Pamipiran.
Kelompok yang beranggotakan 30 orang, setiap harinya bergantian untuk berjaga, setiap hari hanya 5 orang yang berjaga termasuk petugas parkir, dan petugas keamanan yang berjaga di Leuwi Pamipiran.
Nah bagi yang suka berwisata ke alam, silahkan kunjungi, dan datang langsung ke Objek Wisata Leuwi Pamipiran. Yang berada di Blok Cipancur, Dusun Sukawening, Desa Tanjungsari, Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Dari Ciamis, Hendi, Insiden24 tivi, mengabarkan
Ещё видео!