#gunungkidul
- Bupati Gunungkidul, Sunaryanta menggelar kegitan Temu warga dan Anjangsana Seni Budaya . Kali ini kegiatan digelar di wilayah paling timur Gunungkidul perbatasan dengan Kabupaten Wonogiri tepatnaya di Padukuhan Karangpilang Lor, Kalurahan Rejosari, Semin.
Kegiatan temu warga mendapat antusias yang tinggi dari masyarakat. Hal tersebut terlihat dari banyaknya warga yang datang menyambut kehadiran bupati. Tidak sedikit warga yang meminta berfoto dengan orang nomorsatu di Kabupaten Gunungkidul ini.
Bupati meminta temu warga memang digelar dirumah penduduk. Kali ini kegiatan dilaksanakan di rumah Pariyono. Rumah berbentuk limasan dan masih menggunakan dinding kayu menjadi pilihan bupati. Ratusan warga memadati rumah tersebut untuk mengikuti acara demi acara.
Lurah Rejosari, Kapanewon Semin, Sunarto mengatakan, Padukuhan Karangpilang lor memang menjadi wilayah yang berada di paling timur Kabupaten Gunungkidul. Sebelah timur perbatasan dengan Kecamatan Manyaran Wonogiri dan sebelah utara berbatasan dengan Sukoharjo, Jawa Tengah.
“Seperti inilah kearifan lokal warga kami pak, sebagian besar penduduk kami adalah petani, peternak,” kata Sunarto mengawali sambutan dihadapan bupati, Rabu (12/10/2022).
Pihaknya juga mengatakan, jumlah penduduk Rejosari saat ini berjumlah 5.628 jiwa dengan jumlah kepala keluarga (KK) 1980. Sebanyak 30 persen atau 750 kepala keluarga masuk dalam kategori keluarga yang mandiri. Sisanya masih butuh uluran tangan pemerintah.
“Akses warga kami di Karangpilang ini lebih dekat jika ke Manyaran Wonogiri, jadi banyak warga kami yang sekolah disana. Jika ke kota Semin jaraknya kurang lebih 15 kilometer,” ungkapnya.
Bupati Gunungkidul, Sunaryanta mengatakan tujuan dari temu warga ini untuk mengetahui secara langsung kondisi masyarakat Gunungkidul utamanya yang berada diwilayah perbatasan maupun wilayah yang jauh dari akses perkotaan.
“Bapak ibu sekalian, kegiatan ini merupakan bentuk perhatian pemerintah untuk melihat langsung kondisi keadaan warga masyarakat, sehingga saya berharap jika ada keluhan, saran , kritik sampaikan,” kata Bupati.
Dalam kesempatan tersebut bupati juga mengatakan akan memperhatikan askes jalan, dan masuknya akses air dari PDAM Tirtahandayani. Bupati herharap pembangunan pusat pengangkatan air di Bribin, nantinya dapat dialirkan hingga wilayah ini.
“Pemerintah tengah berproses, nantinya air bersih , akses jalan tetap akan kita prioritaskan. Kami berharap masyarakat tetap sabar,” terang bupati.
Dalam kegiatan temu warga, Pemkab Gunungkidul juga memberikan bantuan 200 paket sembako yang dibagikan kepada warga. Acara tersebut diakhiri dengan makn bersama oleh bupati, Kepala OPD, Forkompimka Semin, dan warga masyarakat.
