Adakah Laksamana Sei Ladi Dalam Sejarah?
Batampos – Penamaan Flyover Laksamana Ladi di Sei Ladi menuai kontroversi di kalangan beberapa pihak, bahkan ada yang meminta agar penamaan tersebut dikaji ulang.
Peneliti Sejarah dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Dedi Arman, menjelaskan bahwa toponimi atau nama tempat bisa berasal dari berbagai unsur, seperti sejarah, mitos, legenda, atau kondisi alam, flora, dan fauna. Namun, dia mengungkapkan bahwa meskipun penamaan tempat bisa beragam, hingga saat ini dirinya belum menemukan arsip atau bukti sejarah yang menyebutkan nama "Laksamana Ladi."
"Saya belum menemukan catatan sejarah berupa arsip atau naskah yang mencatatkan nama tersebut," ujar Dedi.
Dia juga menyebutkan bahwa meskipun telah mendengar berbagai hikayat dari masyarakat Melayu, tidak ada yang mencantumkan nama Laksamana Ladi. Namun, Dedi tetap terbuka jika BP Batam menemukan arsip atau naskah yang bisa mengungkapkan lebih lanjut soal tokoh tersebut.
"Jika ada informasi baru, itu tentu menarik. Sejarah sifatnya selalu berkembang, dan fakta baru bisa saja muncul," kata Dedi.
Dedi juga mengaku antusias untuk mengetahui lebih banyak tentang Laksamana Ladi. Hal ini bisa membuka peluang diskusi yang menarik serta menambah wawasan mengenai tokoh baru yang mungkin ada dalam sejarah atau hikayat Melayu.
Reporter: Fiska Juanda
Editor Video: Fiska Juanda
#flyover #batam #sejarah
Ещё видео!