PALEMBANG,TRIBUN- Menyambut perayaan Imlek 2019 yang kurang dari seminggu lagi, sejumlah klenteng nampak melakukan berbagai, salah satunya kelenteng Dewi Kwan Im.
Pantauan tribun sumsel (30/1) tampak kelenteng Dewi Kwan Im yang berlokasi di 10 Ulu, terlihat beberapa pengurus tengah berbenah dan melakukan kegiatan bersih-bersih.
Tak hanya itu, ornamen khas Imlek seperti lampion, mulai tampak di pasang di setiap sudut tempat ibadah. Dan jalan menuju kelenteng.
" Seperti biasa, menyambut tahun baru Imlek tahun 2019 kita mulai meramaikan dengan pemasangan lampion di seputran klenteng dan di seputran jalan yang total nya mencapai 2000 lampion," ujar Kepala Pengurus Kelenteng Dewi Kwan Im, Harun.
Selain itu, kegiatan wajib yang dilakukan saat menyambut tahun baru imlek ini ialah membersihkan Rupang atau patung di kelenteng.
" Saat tanggal 24 bulan 12 di kalender tionghoa, atau untuk tahun ini jatuh di tanggal 28 januari, itu biasa disebut sangshin atau mengatar dewa kelangit, nah disaat itu kita mulai melakukan bersih-bersih rupang, pasang ornamen, pengecatan dan lainnya yang bisa dimulai dari dini hari," bebernya.
Untuk permbersihan rupang, atau patung dewa Klenteng Dewi Kwan Im sedikit berbeda dari klenteng kebanyakan. Jika biasanya memberisihkan dengan menggunakan arak putih, namun di klenteng Dewi Kwan Im mengusung kearifan lokal.
" Disini kita bunga tujuh warna, sama daun kalau kita sebutnya namanya daun macau. Daun itu konon di pake dewa dewi untuk memberiskan kotoran plus arak putih. Tapi itu juga tergantung produk rupangnya. Kalau darinkayu tidak pake air, kalau dari perunggunpake brasu untuk mengkilatkan. Nah kalaubdari fiber biasa pake baru pake air," jelasnya.
Tak hanya fokus dengan persiapan di lokasi. Klenteng juga melakukan persiapan keamanan guna kelancaran acara tahun baru Imlek 2019 ini
" Untung pengaman setiap tahun kita ada,dari Polsek SU II. Kalau dari Polresta juga ada tapi biasanya keliling, namun tetap beekoordinasi denga kami," ungkapnya.
Kelenteng Dewi Kwan Im sendiri menjadi salah satu kelenteng yang ramai dikunjungi setiap perayaan tahun baru imlek.
" Di sini (Kelenteng Dewi Kwan Im) sama kelenteng di bukit itu memang yang paling ramai dikunjung saat imlek karan biasanya ada penampilan barongsai, jadi karna disini masuk wilayah SU II biasaya setiap tahun ada penjagaan," tutupnya.
Tribun Sumsel/ Lusi
Baca berita di ------- [ Ссылка ]
Follow Instagram --------- [ Ссылка ]
Like fanspage --------- [ Ссылка ]
Ещё видео!