- Indonesia memiliki kapal selam baru bernama KRI Alugoro-405.
Pada 17 Maret lalu Menteri Pertahanan Prabowo Subianto telah meresmikan Alugoro produksi PT PAL Indonesia dengan skema transfer teknologi dengan perusahaan Korea Selatan.
Nama Alugoro diambil dari salah satu senjata berbentuk Gada yang dimiliki oleh Prabu Baladewa, yang merupakan tokoh wayang yang dikenal adil, tegas, dan jujur.
Sebelumnya ada KRI Nagapasa-403 dan KRI Ardadedali-404 yang dibangun oleh DSME di Korea Selatan. Sementara itu, Alugoro-405 dibangun di PT PAL Indonesia.
Selain diproduksi dalam negeri, KRI Alugoro-405 juga memiliki kehebatan lain yang dibanggakan.
Apa saja kehebatan KRI Alugoro 405? Simak penjelasannya berikut ini:
Kapal selam Alugoro 405 merupakan kapal selam jenis Diesel Electric Submarine U209 (Nagapasa Class) yang memiliki panjang 61,3 meter.
Kapal ini mampu melaju dengan kecepatan mencapai 21 knot saat menyelam, 12 knot saat di permukaan.
Dengan daya tampung 40 kru, kapal selam Alugoro 405 memiliki kemampuan jelajah mencapai 50 hari, dan didesain dengan durasi penggunaan hingga 30 tahun.
Selain itu, KRI Alugoro-405 juga dilengkapi teknologi dan persenjataan yang mumpuni seperti sonar CSU 90, delapan tabung torpedo, torpedo Black Shark teknologi terbaru, peluncur rudal, serta rudal anti kapal perang UGM-84 Harpoon.
Dibuat sejak tahun 2015 di Surabaya, pembangunan kapal selam KRI Alugoro-405 menelan biaya Rp 1,5 triliun yang didanai dari penyertaan modal negara.
Hal ini menjadikan Indonesia sebagai negara pertama di Asia Tenggara yang mampu membangun kapal selam pertama buatan dalam negeri.
Wah, bangganya!(*)
Grafis: Agus Eko
Ещё видео!