Kesehatan mental menjadi isu yang tengah banyak diperbincangkan, terutama di era media sosial, di mana beragam isu bisa dibahas secara terbuka.
Saking terbukanya, pembahasan mengenai stres, depresi, bipolar, bahkan kondisi kesehatan mental lainnya sangat mudah ditemukan. Sebagian orang bahkan merasa lebih nyaman mencurahkan perasaan mereka secara daring, ketimbang berkonsultasi dengan psikolog profesional.
Tidak hanya itu, beragam tips praktis untuk mengatasi rasa sedih, kesepian, stres, dan depresi marak diunggah di media sosial oleh para guru spiritual dan influencer. Teal Swan, salah satunya, adalah seorang guru spiritual dan influencer yang cukup populer di Facebook dan YouTube.
Salah satu ajarannya tentang 'memvisualisasikan bunuh diri'. Menurut Swan, bunuh diri bisa dijadikan sebagai 'jaring penyelamat' atau 'tombol reset' untuk memulai kembali kehidupan dan menyongsong masa depan yang lebih baik.
Tapi, pakar menyebut ajaran itu sebagai 'dorongan untuk melakukan bunuh diri'.
Pada kasus Swan, ada dua pengikutnya yang bunuh diri, meskipun BBC tidak bisa mengetahui secara jelas mereka bunuh diri karena ajaran Swan atau tidak.
Swan sendiri mengatakan tudingan bahwa ajarannya mempromosikan bunuh diri sebagai 'hal yang tidak berdasar'.
============
Berlangganan channel ini di: [ Ссылка ]
Instagram: [ Ссылка ]
Twitter: [ Ссылка ]
Facebook: [ Ссылка ]
Ещё видео!