MEDAN, KOMPAS.TV - Tim DVI Kepolisian Daerah Sumatra Utara berhasil mengidentifikasi tujuh jenazah korban kebakaran kapal MT Jag Leela. Seluruh jenazah langsung diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan.
Setelah menjalani proses identifikasi di Rumah Sakit Bhayangkara Medan, tujuh jenazah kebakaran kapal MT Jag Leela pada Senin (11/5) pagi kemarin berhasil diidentifikasi dan langsung diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan pada Selasa (12/5).
Selain menyebabkan tujuh korban meninggal dunia kebakaran kapal tanker tersebut juga menyebabkan 22 korban luka-luka. Tim forensik mengaku proses identifikasi berjalan lancar, karena para pihak keluarga melengkapi data diri dan adanya kartu tanda pengenal korban yang ditemukan pada jenazah korban.
Pencarian korban kebakaran kapal sendiri telah dihentikan pada Selasa (12/5) kemarin, setelah tidak ada lagi laporan korban hilang. Namun untuk olah TKP tim dari Puslabfor Cabang Medan belum bisa masuk ke dalam kapal.
Kapolda Sumatra Utara, Irjen Pol Martuani Sormin Siregar saat penyerahan berkas kematian dan jenazah kepada keluarga korban menyatakan badan kapal yang terbakar masih dalam kondisi panas yang menyebabkan tim Puslabfor belum bisa masuk.
Pihak PT Waruna sendiri menyangkal kebakaran dipicu oleh bahan bakar yang masih termuat di dalam kapal. Pihak perusahaan menyatakan kondisi muatan kapal saat berada di galangan telah kosong dan menduga kebakaran berasal dari hubungan arus pendek listirik.
Dalam penyelidikan kebakaran kapal ini, pihak kepolisian telah memeriksa dua belas orang sebagai saksi.
#identifikasi #Korban #Kapal #terbakar
Ещё видео!