TRIBUN-VIDEO.COM - NATO sedang mengahadapi kekacauan lantaran terpecah belah.
Kondisi ini pun disebabkan Ukraina yang terus meminta senjata kepada NATO hingga Negara Barat demi melancarkan serangan balasan ke Rusia.
Negara anggota NATO memiliki perbedaan sikap terkait permintaan Ukraina.
Adapun permintaan itu terkait Ukraina mendapat lebih banyak senjata dari institusi Barat.
Selain itu, Presiden Ukraina Volodymy Zelenksy mendesak Ukraina masuk dalam anggota NATO.
Inilah yang membuat NATO terpecah belah, terutama saat berkumpul di mereka berkumpul Norwegia.
Menyikapi hal tersebut, Zelensky meminta bantuan kepada puluhan pemimpin Eropa.
Bahkan Presiden Ukraina itu memperbaharui tuntutannya untuk keanggotaan NATO dan Uni Eropa.
Hal itu dilakukan dalam pertemuan KTT Komunitas Politik Eropa di Moldova pada Kamis (1/6).
Meski begitu, Zelenksy mengatakan bahwa semua negara yang berbatasan denan Rusia harus menjadi anggota penuh dari kedua organinasi tersebut.
Pasalnya Moskow mencoba untuk mengajak negara tetangga bersekutu dengannya.
Zelenksy juga menyerukan lebih banyak dukungan Eropa di lapangan.
Dengan begitu, Zelensky meyakini akan menyalamatkan banyak nyawa hingga secara harfiah mempercepat perdamaian.
Di satu sisi, Perdana Menteri Belanda Mark Rutte membeberkan isi pertemuan di Moldova.
Ia mengatakan pertemuan itu berbicara banyak hal terutama konflik Rusia Ukraina.
Pasalnya konflik tersebut juga menjadi ancaman bagi negara tetangga.
(Tribun-Video.com/Aljazeera)
[ Ссылка ]
Host: Maria Nanda
Vp: Irvan
#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #rusia #ukraina
