Gerakan Makan Siang Natal adalah suatu gerakan dari KAJ yang membawa semangat kebhinekaan, mengangkat derajat dan martabat, serta membarui kehidupan.
Gerakan Makan Siang Natal merupakan gerakan kepedulian sosial yang berkelanjutan dalam upaya memuliakan manusia dalam segala keterbatasannya.
Diawali tahun 1982, Komunitas Sant'Egidio memulai tradisi Makan Siang Natal ini di berbagai belahan dunia. Di Jakarta, acara ini diangkat menjadi gerakan bersama di KAJ sejak tahun 2010. Yang menjadi gerakan persatuan dan persaudaraan dengan semua warga bangsa, tanpa memandang suku, ras, agama, pria, wanita, tua, muda, dan perbedaan lainnya. Gerakan Makan Siang Natal ini ingin menghadirkan semangat cinta kasih dan persahabatan.
Maka, dengan semangat tersebut, WKRI cabang Maria Bunda Karmel berkolaborasi dengan Panitia Natal Paroki Tomang, mengadakan acara Makan Siang Natal ini.
Makan Siang Natal ini diadakan hari Sabtu, 28 Desember 2019, bertempat di Auditorium Gereja Maria Bunda Karmel.
Sahabat kasih / tamu yang diundang sebanyak 219 orang, dengan jumlah relawan 150 orang (terdiri dari semua kelompok kategorial yaitu : WKRI, Legio, KKI, PDPKK, dan KA).
Dengan motto "BETA SAPA" (Bergandengan Tangan Sayangi yang Papa), acara Makan Siang Natal bukanlah sekedar acara pesta atau memberi makan, melainkan makan bersama antara para sahabat kasih yaitu tamu yang diundang dengan para relawan, supaya perjumpaannya menjadi semakin nyata. Kebahagiaan yang bukan hanya akan dirasakan oleh mereka yang dilayani, namun juga bagi mereka yang melayani. Disitulah dalam ketekunan Iman Katolik akan ditemukan wajah Yesus yang sejati.
Kita Bhinneka , Kita Indonesia
Ещё видео!