JAKARTA, KOMPAS.TV - PT Transjakarta saat ini tengah mengujicobakan bus listrik, rute balai kota-Blok M selama 3 bulan.
Bus ini diklaim ramah lingkungan hingga biaya perawatan yang lebih murah.
Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi Jakarta, Nadia Diposanjoyo mengatakan, waktu operasional bus listrik rute Balai Kota - Blok M diperpanjang menjadi 12 jam.
Perpanjangan waktu operasional tersebut mulai diberlakukan pada Senin (13/7/2020) hari ini.
"Waktu layanan operasional bus listrik yang sebelumnya dimulai pukul 10.00 - 20.00, pada Senin hari ini menjadi pukul 08.00 - 20.00 WIB," kata Nadia dalam keterangan tertulis.
Pelanggan juga diimbau tetap mematuhi protokol pencegahan Covid-19, yakni memakai masker dan saling menjaga jarak.
"Transjakarta terus konsisten dalam menerapkan segala bentuk protokol kesehatan untuk meminimalisasi penyebaran virus Covid-19 pada operasional Transjakarta," ujarnya.
Seperti diketahui, uji coba bus listrik rute Balai Kota - Blok M dilakukan selama tiga bulan ke depan mulai Senin (6/7/2020) pekan lalu.
Bus listrik EV1 itu sudah diperkenalkan kepada publik sejak 2019. Untuk kapasitas pelanggan, Transjakarta tetap mengacu pada protokol Covid-19, di mana untuk bus single low entry memiliki kapasitas 25 orang baik yang duduk maupun berdiri.
Sedangkan untuk bus medium memiliki kapasitas sebanyak 11 orang dan tidak ada yang berdiri.
Bus listrik diharapkan memiliki banyak keunggulan mulai dari tidak ada polusi, biaya perawatan lebih murah, kekuatan baterai tahan lama, hingga konsep 'Green City' yang sejalan dengan cita-cita Jakarta untuk menuju 4.0.
Ещё видео!