LEGENDA PEDANG LUWUK
Keberadaan pedang Luwuk menjadi amat terkenal semasa terjadi perang saudara antaraBre Wirabumi(kerajaan Blambangan) denganRatu Ayu Kenconowungu(kerajaan Majapahit). Sebuah perang yang menghancurkan Majapahit ini dalam sejarah dikenal dengan sebutanPerang Paregreg. Ratusan bahkan ribuan nyawa terbantai karena ambisi kekuasaan dan keegoan para pemimpin.
Salah satu pusaka yang paling ditakuti pasukan Majapahit kala itu adalah Pedang Luwuk, Pedang Luwuk adalah sebuah pedang yang memiliki bentuk sederhana, berwarna hitam legam, dan ciri khas di bagian yang tajam ada gambar matahari terbelah yang memiliki jumlah "Ganjil" (entah satu. tiga. atau lima). Pedang ini memiliki keampuhan yang sangat luar biasa. Dijuluki Pedang Luwuk, sebab pedang ini dibuat oleh seorang Empu yang bernamaKi Luwuk. Serta dalam proses pembuatannya untuk menyepuh digunakan bisa (racun) dari ular Luwuk dimana racunnya terkenal sangat mematikan. Yang terkena racun dari ular ini akan membiru dan mati dengan sangat menyakitkan.
Jika orang yang menggerakan Pedang Luwuk ini mampu menguasai ilmuPostipnotis, hanya dengan sekali watek saja, bahkan musuh yang jumlahnya ratusan pun akan terkena perbawa Pedang Luwuk dan keracunan semuanya. Saat perang Paregreg, banyak sekali pasukan Majapahit yang mati karena Pedang Luwuk ini. Sementara Pedang Luwuk yang khusus untuk pejabat tinggi, dalam proses pembuatannya juga agak istimewa dibagian "pamor" matahari terbelahnya setelah disepuh harus ditempelkan pada kemaluan perawan suci yang baru mendapatkan haid yang pertama kalinya. Hingga pedang khusus ini selain memiliki bisa yang dahsyat, serta punya daya pekasih yang tinggi.
Pemilik atau pemegang Pedang Luwuk khusus ini akan banyak dicintai kaum hawa. Menurut cerita, gadis yang habis ditempeli pedang ini, ia akan mati keesokan harinya, dan atsma-nya berpindah dalam Pedang Luwuk. Satu ciri khusus Pedang Luwuk yang satu ini adalah, pembungkus(warangkanya) pasti terbuat dari perak murni, dan ukirannya juga perak murni.
Pedang luwuk hanya boleh digunakan oleh kalangan bangsawan atau ksatria di Jawa waktu itu.
Luwuk adalah pedang bermata satu yang lurus. Bagian bilah pedang (wilah) dari pangkal sampai ujung mempunyai lebar yang sama, tapi ada juga pedang luwuk yang bagian pangkal wilah lebih kecil dari baigian tengah wilah . Bilah (wilah) pedang ini terbuat dari besi pamor atau baja damaskus. Di bagian ujung wilah berbentuk lancip seperti pisau. Gagang pedang luwuk ini terbuat dari kayu atau tanduk. Panjang keseluruhan pedang luwuk ini tidak lebih dari 85 cm.
Ещё видео!