Ibu Bumi Papua, dengan tanahnya yang subur, memberikan kehidupan kepada setiap makhluk. Begitu pula anak-anaknya, yang terjalin dalam keberagaman etnis dan adat istiadat, menciptakan mozaik kehidupan yang memikat dan mempesona. Masyarakat Papua adalah pribadi-pribadi yang terikat erat dengan alam, merasakan getaran bumi dalam setiap langkah mereka. Mata mereka yang tajam melihat lebih dari sekadar pepohonan rindang; mereka melihat ke dalam jiwa alam yang menyatukan mereka dengan kehidupan sekelilingnya.
Dalam pangkuan hutan-hutan lebat, masyarakat adat Papua hidup dalam keharmonisan dengan alam. Mereka adalah penjaga rahasia hutan, pemelihara kehidupan yang seimbang. Namun, bayang-bayang modernitas yang tamak telah merayap perlahan, Masyarakat adat yang harus melebur dengan alam sekarang terombang-ambing oleh gelombang perubahan. Hutan-hutan tua menyusut, memberi jalan pada kepentingan manusia yang serakah. Jejak langkah modern telah menandai tanah yang dulu terlindungi oleh dedaunan dan rimbunnya pepohonan. Suara-suara mereka yang dulu bersahut-sahutan dengan alam, kini tergantikan oleh derap mesin dan hiruk-pikuk proyek asing yang mengancam harmoni mereka. Ritual-ritual kuno tergusur oleh kepentingan bisnis dan proyek pembangunan yang tak mengenal ampun.
Namun di tengah kepahitan ini, cahaya harapan masih berkelip di balik pepohonan yang teguh berdiri. Para pejuang alam dan masyarakat adat bersatu, seperti gunung-gunung tinggi yang tetap teguh berdiri meski angin badai melanda. Mereka mengangkat suara, meneguhkan komitmen untuk melindungi warisan leluhur mereka hingga sekarang.
#SurgadiTimur #FutureforPapua #TanahPapua #HutanPapua
Ещё видео!