CIAMIS, KOMPAS.TV - Pocong dan Kuntilanak jadi-jadian ikut berpartisipasi dalam penyekatan di jalur mudik selatan pos pengamanan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis tepatnya perbatasan Tasikmalaya - Ciamis menuju Jawa Tengah.
Sambil membawa dua ekor anjing, pocong dan kuntilanak ini menghampiri setiap pemudik yang terjaring penyekatan larangan mudik.
Hantu jadi-jadian yang diperankan oleh komunitas cosplay ini ikut serta dalam mengkampanyekan larangan mudik sebagai bentuk sayang keluarga dan masyrakar di masa pandemi covid-19.
Kasat Lantas Polres Ciamis AKP Cahyo Wibowo menjelaskan di hari pertama penyekatan larangan mudik polres ciamis sengaja melibatkan komunitas cosplay untuk mengkampanyelan tidak mudik agar angka covid 19 tidak meningkat akibat kluster mudik.
Hasil penyekatan di pos pengamanan tersebut telah berhasil memutar balikan 30 kendaraan ke Asal awal tujuan para pengendara.
Teman-teman komunitas membentuk pocong dan kuntilanak yang identik banyak ditakuti orang untuk mengingatkan kalau mudik bisa jadi kaya seperti hantu pocong dan kuntilanak.
Meski sudah jelas aturan larangan mudik per tanggal 06 -17 Mei namun petugas masih menemukan pemudik yang melintas menggunakan mobil pribadi dan travel gelap sehingga mereka yang terjaring terpaksa di putar balik.
Bagi pengguna kendaraan yang tujuannya bertugas dari instansi harus memiliki surat tugas. Satgas covid-19 Kabupaten Ciamis pun menyediakan swab antigen di lokasi penyekatan bagi pengguna kendaraan yang tujuannya untuk bertugas dan tidak mudik agar bisa melanjutkan perjalanan.
Video Editor: Lisa Nurjanah
Ещё видео!