JEMBER - SURYAMALANG.COM
Reporter : Sri Wahyunik - Editor Video : Yusuf
Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air Provinsi Jawa Timur membenahi tiga sungai di Kabupaten Jember. Pembenahan itu meliputi normalisasi badan sungai, dan membangun bronjong sebagai dinding penahan.
Ketiga titik normalisasi sungai itu berada di Sungai Kaliputih dan Dinoyo di Kecamatan Panti, dan Sungai Petung di perbatasan Pakis Kecamatan Panti dan Badean Kecamatan Bangsalsari.
Ketiga titik tersebut mengalami rusak berat akibat diterjang banjir bandang pada Januari 2022 lalu. Rabu (27/4/2022), Bupati Jember Hendy Siswanto melihat salah satu titik pekerjaan yakni di Sungai Kaliputih Desa/Kecamatan Panti.
"Titik ini yang juga beberapa waktu lalu terkena banjir. Ini memang harus dibenahi supaya, air sungai tidak meluap kembali. Pembenahan antara lain dalam bentuk normalisasi, dan juga membangun bronjong ini. Bronjongnya sampai empat tingkat," ujar Hendy.
Peninjauan titik tersebut dilakukan dalam rangkaian kegiatan Jember Berbagi di Kecamatan Panti.
Normalisasi di titik tersebut sepanjang 370 meter. Bronjong, dan dinding penahan dibuat di kanan dan kiri sungai yang lebarnya sekitar 32 meter tersebut. Badan sungai juga dikeruk sampai 1,5 meter.
Pada 20 Januari 2022 lalu, terjadi banjir di kawasan yang berada di Dusun Prapah Desa Panti tersebut. Sungai tersebut dangkal karena banyak material batu. Hujan deras membuat debit sungai naik. Air pun meluber, bahkan merangsek ke bahu jalan sampai hampir memutuskan aspal jalan desa di samping sungai.
Kawasan selebar 12 meter antara bibir sungai, dan bibir jalan tergerus air, dan menjadi jalan air baru.
Akhirnya, Pemerintah Provinsi membantu Pemkab Jember memperbaiki titik tersebut.
"Untuk jangka pendeknya memang harus diperbaiki seperti ini supaya air tidak meluap lagi, dan semoga tidak terjadi banjir lagi. Sedangkan penanganan jangka panjangnya tentu panjang. Harus ada penanganan secara komprehensif sejak dari hulu sungai," tegas Hendy.
Sungai Kaliputih berhulu di kawasan hutan di bawah Pegunungan Hyang Argopuro di Kecamatan Panti. Sungai itu termasuk salah satu sungai di Jember yang debitnya kerap tinggi saat musim hujan.
Banjir di sungai itu beberapa kali juga bersifat bandang, karena berarus deras dan membawa material seperti kayu, juga bebatuan.
Bupati Hendy menambahkan, jika nantinya pekerjaan normalisasi di titik Dusun Prapah Desa Panti itu sudah selesai 100 persen, maka selanjutnya, pihak desa bakal mengembangkan kawasan itu cikal bakal desa wisata.
"Nanti pihak desa bersama dengan adik-adik mahasiswa Unej (Universitas Jember) yang sedangkan melakukan KKN Merdeka Belajar akan memulai pengembangan desa wisata di sini. Akan keren kalau dijadikan desa wisata, bisa dibuat arung jeram mini," tutur Hendy
Video berita terkini Malang dan Jawa Timur
WEBSITE:
[ Ссылка ]
INSTAGRAM:
[ Ссылка ]
FACEBOOK:
[ Ссылка ]
#suryamalang
#jember
#sungaikaliputihjember
#normalisasisungaikaliputih
#hariansurya
