LIVE ULASAN PAGI - Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) menanggapi penetapan Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto sebagai tersangka KPK dalam kasus dugaan korupsi Harun Masiku. Jokowi mengatakan dirinya menghormati proses hukum yang berjalan.
Sementara Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri sebelumnya menyatakan akan mendatangi penegak hukum jika Sekretaris Jenderal PDI-P, Hasto Kristiyanto ditangkap.
Berita lainnya, Uskup Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo menyampaikan pesan Natal pada (25/12/2024).
Pesan ini disampaikannya dalam Konferensi Pers Uskup Agung Jakarta terkait tema Natal 2024 yang diselenggarakan di Jakarta Pusat.
"Sebagai warga negara, saya juga mau mengatakan kepada sesama saudara sebangsa dan se-Tanah Air, marilah kita kembali ke jati diri kita," ucap Kardinal Suharyo.
Kardinal Suharyo juga mengungkapkan belakangan ini kerap terjadi kasus korupsi yang dibiarkan, supaya nanti pada waktunya dijadikan alat untuk 'membunuh' demi mencapai kepentingan tertentu.
Hal ini disampaikan ketika ditanya wartawan terkait maraknya kasus korupsi di Indonesia dalam konferensi pers Natal 2024 di Gereja Katedral, Jakarta, Rabu (25/12/2024).
”Kita semua akhir-akhir ini mendengar, kok korupsi malah jadi alat untuk ’membunuh’, untuk mematikan, untuk menjegal orang. Korupsi dibiarkan supaya nanti pada waktunya bisa digunakan untuk kepentingan tertentu. Nah, itu politik yang kusut sebetulnya,” ujarnya.
#hastokristiyanto #jokowi #megawati #gibran #natal #natal2024 #ulasanpagi
Sahabat KompasTV, jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube KompasTV, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.
Jangan lewatkan live streaming KompasTV 24 jam non stop di [ Ссылка ]. Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia, yuk subscribe channel youtube KompasTV. Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari KompasTV.
Sahabat KompasTV juga bisa memperoleh informasi terkini melalui website: www.kompas.tv
Media sosial KompasTV:
Facebook: [ Ссылка ]
Instagram: [ Ссылка ]
Twitter: [ Ссылка ]
TikTok: [ Ссылка ]
