JAKARTA, KOMPAS.TV - Nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) pada pembukaan perdagangan di pasar spot kembali melemah, Jumat (13/3/2020).
Mengutip data Bloomberg, pada pukul 08.12 WIB rupiah dibuka pada level Rp14.642 per dollar AS.
Hal ini turun tajam 120 poin sebesar 0,83 persen dibanding penutupan, yakni Rp14.522 per dollar AS, Kamis (12/3/2020).
Kepala Riset dan Edukasi PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra memgatakan, sentimen pasar tidak membaik setelah WHO menyatakan pandemi untuk wabah corona.
\"Harga aset-aset berisiko seperti saham jatuh dalam,\" kata Ariston kepada Kompas.com. Indeks Dow Jones turun 10 persen. Indeks saham Asia turun lebih dari 5 persen. Pagi ini Nikkei sudah turun lebih dari 8 persen. \"(Penurunan) ini bisa memberikan tekanan untuk rupiah hari ini,\" ungkap Ariston Tjendra.
Sementara pasar saat ini masih menunggu kebijakan-kebijakan stimulus baru dari negara-negara besar seperti AS untuk meredam kekhawatiran pasar dan mengurangi dampak negatif wabah virus corona terhadap perekonomian.
Ariston memproyeksikan rupiah hari ini akan bergerak pada kisaran Rp 14.450 per dollar AS sampai dengan Rp 14.650 per dollar AS.
#NilaiTukar #Rupiah #RupiahAnjlok
Ещё видео!