Membahas Surabaya tak lengkap rasanya tanpa membicarakan inovasinya. Salah satu yang menuai banyak pro dan kontra adalah Penutupan Dolly. Namun, sejak 2014 transformasi Dolly berubah drastis. Dulunya kawasan ini ramai dengan aktivitas prostitusinya, kini Dolly menjadi salah satu pusat UKM yang sukses memasarkan produk di tingkat nasional hingga internasional dan menjadi tempat wisata.
Gang Dolly berada di kawasan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan yang dulunya terkenal sebagai pusat lokalisasi terbesar di Asia Tenggara. Namun setelah Pemerintah Kota Surabaya membeli daerah ini untuk dijadikan sentra UKM, maka daerah ini menjadi pusat dari berbagai UKM ternama. Sebut saja, Tanro Billiard yang memproduksi meja billyard dan berhasil menjual serta mengirimkan produk tersebut hingga ke berbegai daerah di Indonesia.
"Butuh waktu, hingga akhirnya saya memiliki banyak pelangan setia, jadi sekarang setiap harinya Saya mampu memproduksi meja billyard hingga menghasilkan omset ratusan juta rupiah," tutur Bapak Mustofa Pemilik Tanro Billiard.
Yuk, langsung kita simak videonya yaa
