Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
Bau busuk langsung tercium saat memasuki Pasar Induk Caringin, Kota Bandung karena di sana terdapat tumpukan sampah tinggi hingga pemandangan jadi tak elok.
Pantauan Tribun Jabar, tumpukan sampah yang menggunung tersebut terdapat di bagian depan dan belakang Pasar Induk Caringin. Kondisi ini menyebabkan aktivitas pedagang dan pembeli jadi terganggu.
Selain tumpukan sampah, kondisi jalan menuju sejumlah kios pedagang becek akibat air lindi dari tumpukan sampah tersebut, sehingga suasana di lingkungan pasar menjadi tidak nyaman.
Pengelola sampah Pasar Induk Caringin, Irwan Candra mengatakan, kondisi itu karena pembuangan ke TPA Sarimukti dikurangi, sehingga kondisi ini menyebabkan sebagian sampah tak terbuang.
"Hanya Ada 3 truk per hari dibuang TPA Sarimukti. Sedangkan sampah di Caringin 60 ton per hari, mungkin hanya 30 ton yang kebawa dan 30 ton lagi bertumpuk, jadi sampah banyak yang diendapkan di sini," ujar Irwan.
Untuk mengurangi tumpukan sampah tersebut, pihaknya sudah menggunakan mesin pres, namun belum berhasil mengurangi sampah.
Tumpukan sampah di Pasar Caringin tersebut sudah terjadi cukup lama. Namun, pihaknya tidak bisa berbuat banyak. Alhasil, tumpukan sampah itu sudah terjadi sejak 3 bulan lalu.
Dengan banyaknya tumpukan sampah tersebut, sejumlah pembeli yang datang ke Pasar Induk Caringin harus menutup hidung karena bau tak sedap sangat menyengat, sedangkan para pedagang mayoritas masih tetap bertahan.
#SampahBandung #BandungSampah #PasarCaringin
Ещё видео!