SERAMBINEWS.COM - Sebanyak tiga anggota Komando Pasukan Katak (Kopaska) diterjunkan untuk membantu proses evakuasi delapan penambang emas yang terjebak di Kecamatan Ajibarang, Banyumas pada Jumat (28/7/2023).
Saat ini, tim Basarnas berupaya melakukan penyedotan air yang memenuhi sumur dengan kedalaman 60 meter.
Dikutip dari TribunBanyumas, evakuasi terhadap delapan penambang emas yang terjebak di lubang galian di kawasan pertambangan emas rakyat, Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang memasuki hari ketiga.
Kepala Kantor SAR Cilacap, Adah Sudarsa menerangkan, rencana operasi SAR pada hari ketiga tim gabungan dibagi menjadi lima worksite.
Dengan rincian worksite A-1 di Sumur Bogor, A-2 di Sumur Dondong, A-3 di penyedotan sumur I, A-4 di penyedotan sumur II, dan A-5 di bendungan sungai.
Sementara itu, Komandan Lanal Cilacap Kolonel Laut (P) Bambang Subeno, menerangkan, untuk penyelaman oleh anggota Kopaska, maka semua rintangan akan diangkat, seperti kabel dan selang.
Berdasarkan update pencarian dengan metode camera hole hanya menyentuh pada kedalaman sumur pertama, yaitu 18.1 meter. Metode tersebut pun tak menghasilkan apapun.
Diberitakan sebelumnya, para penambang emas ilegal ini telah terjebak di lubang sumur sedalam 60 meter sejak Selasa (25/7/2023) malam.
Petugas pun melakukan penyedotan air selama 24 jam nonstop untuk mengurangi debit air.
Ada sebanyak enam pompa air alkon berkapasitas besar yang digunakan dalam upaya ini. Hingga Kamis (27/7/2023), air sudah surut 1-2 meter. (*)
VO: Suhiya Zahrati
Editor Video: Muhammad Aulia
#kopaska #penambangemas #banyumas #terjebak
==============================================
Syedara Lon, jangan lupa SUBSCRIBE, SHARE, and COMMENT.
Update video viral lainnya: [ Ссылка ]
Update berita terpopuler lainnya: [ Ссылка ]
Update info terkini via Serambinews.com: [ Ссылка ]
Follow akun Instagram [ Ссылка ]
Follow akun Twitter [ Ссылка ]
Follow dan like fanpage Facebook [ Ссылка ]
Follow akun TikTok [ Ссылка ]
Ещё видео!