KOMPAS.TV - Seorang pria di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, tega membunuh istrinya sendiri.

Pelaku membunuh korban karena sakit hati dengan perkataan korban dan panik terililit utang.

Selain itu, pelaku juga emosi, lantaran korban menolak membantu melunasi utangnya, kepada 41 para calon pegawai migran, yang sempat dijanjikan berangkat ke luar negeri, tetapi gagal, meski telah membayar Rp 4-5 juta kepada pelaku.

Pelaku kini mendekam di tahanan Polres Lombok Timur, dan terancam hukuman mati atau penjara seumur hidup.

Baca Juga Banjir Bandang di Parigi Moutong Sulteng, 1 Orang Tewas di [ Ссылка ]



Artikel ini bisa dilihat di : [ Ссылка ]

свернуть