Serbuan Jerman ke Uni Soviet – Krimea bukan menjadi target penyerangan Jerman selama invasi. Namun tiga minggu setelah invasi, pada 13 Juli 1941, sumber minyak utama Jerman di Ploesti, Romania diserang oleh pesawat-pesawat pembom milik Armada Laut Hitam Soviet yang berpangkalan di Krimea.
Genap sepuluh hari setelahnya, pada tanggal 23 Juli 1941, mengeluarkan Perintah Nomor 33 yang memberikan prioritas kepada Satuan Darat Selatan pimpinan Generalfeldmarschall Gerd von Rundstedt untuk beroperasi di Ukraina.
Hitler memerintahkan agar Krimea dikuasai. Pangkalan-pangkalan udara yang berbasis di Simferopol menjadi sasaran utama agar pesawat-pesawat pembom Soviet berhenti menyerang kilang-kilang minyak di Rumania. Serangan tersebut dilakukan melalui satu-satunya jalan darat menuju Semenanjung Krimea, yaitu Perekop
Di akhir tahun 1941, Sevastopol menjadi satu-satunya wilayah di Semenanjung Krimea yang masih belum berhasil ditaklukkan. Namun, pada tanggal 26 Desember 1941, Soviet mendaratkan pasukan di Kertsch, di ujung paling timur Semenanjung Krimea.
Ещё видео!