Upaya Meningkatkan Keaktifan Siswa Dalam Proses Pembelajara Matematika
Pada Masa Pertemuan Tatap Muka Terbatas Untuk Mengatasi Learning Loss
Di SMP Negeri 4 Kota Bengkulu Tahun Pelajaran 2021/2022
Oleh : Afriensi Heni Puspita, S.Pd
Guru Matematika SMP Negeri 4 Kota Bengkulu

A. Diagnosis Terhadap Pembelajaran Sebelum PTMT

Selama masa pandemi Covid19, siswa belajar di rumah dengan menggunakan berbagai aplikasi diantaranya whatsapp, telegram, instagram, facebook, youtube dan google form. Guru menyampaikan materi dari rumah siswa pun belajar dari rumah. Pada saat belajar di rumah banyak siswa yang kurang aktif dalam proses pembelajaran, bahkan banyak yang tidak mengumpulkan tugas sama sekali, mereka bersantai karena seolah-olah mereka tetap naik kelas walaupun tidak aktif belajar. Kondisi seperti ini terus berlanjut sampai pada masa Pertemuan Tatap Muka Terbatas, siswa di kelas banyak yang mengantuk dan kurang bersemangat bahkan kadang asyik memainkan HP nya pada saat kegiatan pembelajaran. Untuk Mengatasi masalah ini saya mulai berpikir bagaimana caranya agar siswa saya dapat aktif belajar, bersemangat dan penuh percaya diri sehingga tidak terjadi learning loss?

B. Perencanaan PTMT Untuk Mengatasi Learning Loss

Untuk mengatasi permasalahan di atas, maka saya sebagai guru mencarikan solusi dengan cara belajar sambil bermain, belajar dengan membuat projek, belajar di luar kelas dan menggunakan aplikasi sketchpad serta aplikasi desmos.
Dalam menerapkannya saya terlebih dahulu mencari materi pelajaran yang cocok dengan model pembelajaran seperti itu, setelah ditemukan saya merancang kegiatannya dan menyusun LKPD



C. Pelaksanaan PTMT Untuk Mengatasi Learning Loss

Pada saat ini saya mengajar pada dua tingkatan kelas yaitu kelas VIII dan IX, materi yang cocok untuk saat ini adalah Persamaan Garis Lurus , Fungsi Kuadrat dan Transformasi.
I. Pada proses pembelajaran Persamaan Garis Lurus
• Siswa saya bagi menjadi 4 kelompok yang terdiri 3 – 4 orang.
• Model pembelajarannya adalah belajar di luar kelas untuk menghitung gradien benda-benda di sekitar sekolah misalnya tangga, tutup tempat sampah, pagar, tiang basket dan lainnya
• Model pembelajaran yang selanjutnya adalah membuat pelosotan dengan menggunakan kardus bekas menerapkan konsep gradient
• Untuk membuat grafik persamaan garis lurus saya menggunakan aplikasi sketchpad dan aplikasi desmos
II. Fungsi Kuadrat
• Pada materi ini saya menggunakan aplikasi sketchpad untuk membantu menggambar grafik fungsi kuadrat
• Pada materi ini saya juga menggunakan aplikasi desmos yang bisa di download siswa melalui playstore dan siswa menggunakannya dengan HP mereka masing-masing
III. Pada proses pembelajaran Transformasi
• Untuk Materi Translasi saya mengajak siswa bermain pindah posisi, siswa saya minta untuk berdiri kemudian saya menyebutkan aturan perpindahannya atau saya menentukan posisi siswa kemana dia harus berpindah
• Untuk menemukan rumus dan menggambar hasil transformasi saya menggunakan aplikasi sketchpad

D. Evaluasi Implementasi PTMT

Selama proses pembelajaran semua siswa tidak ada yang berdiam diri, mereka semua ikut ambil bagian dalam pembelajaran, bahkan di jam terakhir pun mereka tetap bersemangat mengikuti pembelajaran, mereka mulai berani berbicara dan muncul percaya dirinya

E. Tindak Lanjut PTMT

Melihat keberhasilan ini, maka saya akan terus berupaya mencari model pembelajaran yang lainnya serta mempelajari aplikasi lainnya agar memperkaya ilmu saya dan memberi warna pada siswa saya. Saya pun menginginkan siswa tidak lagi takut belajar matematika, saya berharap siswa saya mengubah cara berpikirnya yang selama ini berpikir matematika itu menyeramkan beubah menjadi matematika itu menyenangkan
#smpn4kotabengkulu
#apresiasigtkinspiratif2021
#matematikamenyenangkan
#harigurunasional
#bergerakdenganhatipulihkanpendidikan

свернуть