KOMPAS.TV - Sejumlah proyek di DPR kini tengah berjalan, bahkan bila ditotal dari sejumlah perbaikan seperti aspal, dome,serta lift mencapai Rp 70 miliar.
DPR menganggarkan Rp 4,5 miliar untuk pengecatan dome Gedung Nusantara, anggaran ini juga akan dipakai untuk perbaikan konstruksi.
Sebelumnya, DPR juga melakukan penggantian dan perbaikan lift Gedung Nusantara I, namun sampai saat ini pengerjaan lift belum tuntas dan masih bermasalah.
Anggota BURT DPR RI, Andre Rosiade mendesak perusahaan pemenang tender lift DPR untuk segera menyelesaikan permasalahan di lift Nusantara I paling lambat 1 Juni 2022.
Baca Juga Tuntaskan Tragedi Trisakti 98: KSP Sebut Lewat Mekanisme Non Yudisial, BEM Minta Jalur Hukum! di [ Ссылка ]
Dari situs LPSE DPR, tender penggantian lift Gedung Nusantara I DPR dimenanangkan oleh PT Angkasa Pura Solusi.
Kontrak dimulai pada Januari 2021, dengan nilai anggaran perbaikan mencapai Rp 55, 4 miliar.
Selain proyek penggantian lift, adapula proyek pengaspalan di Komplek Parlemen Senilai Rp 11 miliar.
Peneliti Formappi, Lucius Karus menilai anggaran proyek perbaikan Gedung DPR yang saat ini tengah berjalan minim urgensi.
DPR diharapkan bisa melakukan efisiensi bukan malah pemborosan anggaran.
Artikel ini bisa dilihat di : [ Ссылка ]
