Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) menangis saat membacakan nota pembelaan (pleidoi) dalam sidang lanjutan di PN Jakarta Pusat, pada Jumat (5/7) lalu. SYL tersedu-sedu menjelaskan kondisi dirinya. Dia menangis sambil membacakan bantahan atas dakwaan dan tuntutan Jaksa KPK.
Dalam pembacaan pleidoinya, SYL juga merasa dizalimi atas tuduhan korupsi yang dijatuhkan kepada dirinya. Padahal, kata dia, selama ini dia terkenal berintegritas, tak biasa disogok, dan seorang pejabat miskin. Bahkan SYL mengatakan rumahnya di Makassar masih kebanjiran.
Namun hal itu dibantah Jaksa KPK lewat replik yang dibacakan pada persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (8/7). Jaksa menilai pernyataan SYL tersebut tak sejalan dengan aset-aset bernilai miliaran rupiah milik eks Mentan itu yang sudah disita penyidik.
Aset-aset yang disita itu di antaranya uang puluhan miliar yang disita dari hasil penggeledahan maupun yang di rekening SYL, dua rumah mewah, serta mobil Alphard dan Mercy Sprinter. Ditambah, SYL juga disebut membayar jasa penasihat hukum Febri Diansyah dkk sebesar Rp 3,1 miliar.
📸: Dok. Antara.
#newsupdate #update #news #videonews #syl #kementan #korupsisyl #kpk #info #infoterkini #berita #beritaterkini #kumparan
Ещё видео!