PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Pada Kamis dinihari, dua kelompok pemuda di Desa Kaliwlingi, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, memicu saling tantang melalui percakapan di handphone yang berujung pada sebuah duel. Akibat kejadian tersebut, empat pemuda warga Desa Kertabesuki, Kecamatan Wanasari, Brebes menjadi korban penganiayaan. Satu di antaranya tewas dan tiga lainnya luka-luka, sementara satu korban lainnya berhasil menyelamatkan diri tanpa mendapatkan tindakan kekerasan.
Korban yang tewas diketahui bernama Ahmad Yahya, 25 tahun, warga Desa Kertabesuki, Kecamatan Brebes. Korban mengalami luka tusuk di beberapa bagian tubuh. Kamis pagi, korban sudah dibawa ke rumah duka. Sedangkan tiga korban lainnya yang luka yaitu Arfi, 22 tahun, Sudung Maulana, 23 tahun, dan Toni, 23 tahun, ketiganya warga Desa Kertabesuki, juga mengalami luka akibat benda tajam dan saat ini sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhakti Asih, Brebes.
Salah seorang korban luka, Arfi, 22 tahun, mengatakan bahwa pada Kamis dinihari, ia diajak temannya untuk bertemu seorang warga Desa Kaliwlingi untuk melakukan duel. Namun ia tidak mengetahui penyebab terjadinya permusuhan tersebut hingga terjadi penganiayaan.
Kasatreskrim Polres Brebes, AKP I Gede Dewa Ditya Krisnanda, mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan adanya tindak pidana kekerasan secara bersama-sama di areal tambak Desa Kaliwlingi, Brebes. Polisi juga telah melakukan olah TKP untuk penyelidikan lebih lanjut.
Hingga Kamis siang, sejumlah personel Polres Brebes dari Sat Sabhara dan Sat Reskrim masih berjaga di lokasi untuk mengantisipasi aksi balasan. Polisi juga tengah melakukan pengejaran terhadap para pelaku penganiayaan.
Artikel ini bisa dilihat di : [ Ссылка ]
