Pengendara mobil jenis Sport Utility Vehicle (SUV) hampir menjadi objek amukan massa di Jalan RS Fatmawati, Jakarta Selatan, Selasa (2/4/2019) siang. Sebelumnya, mobil itu menabrak beberapa pesepeda motor hingga mobil polisi dalam drama kejar-kejaran yang terjadi di jalanan itu.
Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan, Christianto mengungkapkan, pengendara mobil tersebut awalnya parkir di bahu jalan di Jalan RS Fatmawati.
Petugas dari Sudinhub Jakarta Selatan yang sedang menggelar penertiban parkir liar, mendatangi mobil itu bermaksud untuk menindak.
"Saat didatangi ternyata di dalam mobil ada orangnya sedang tidur. Petugas mencoba membangunkan," kata Christianto kepada Warta Kota, Selasa (2/4/2019).
Tetapi, saat tergugah dari tidur, orang di dalam mobil bukannya membuka pintu. Ia justru menyalakan mesin dan menginjak pedal gas untuk melarikan diri.
"Dia coba kabur saat tahu ada petugas (dishub). Mungkin karena takut akan diderek. Dalam kondisi bangun tidur, ia menabrak pengendara sepeda motor di depannya," ungkapnya.
Petugas Dishub dan warga mencoba mengejar mobil yang melaju dengan kencang itu. Dalam pelariannya, kata Christianto, mobil tersebut sempat menabrak kendaraan operasional kepolisian sehingga polisi juga turut melakukan pengejaran.
Warga yang marah sempat hendak memukul pengemudi itu. Bahkan, seorang dengan jaket ojek online tampak merusak kaca spion mobil itu karena geram terhadap perilaku pengemudi mobil.
"Sampai akhirnya mobil yang kabur berhasil dikejar. Sempat ada warga yang marah tapi yang bersangkutan segera diamankan di Polsek Cilandak. Informasi yang kami dapatkan, katanya korban yang ditabrak sudah dapat ganti rugi," ujarnya.
Christianto mengimbau supaya pengendara tak melanggar aturan parkir yang telah ditetapkan dan tidak perlu melarikan diri ketika akan ditindak.
"Jangan justru kabur dan merugikan orang lain. Kalau memang tidak mau ditindak ya jangan melanggar aturan," ujar Christianto.
Ещё видео!