Diaspora Indonesia, Nuri Auger, yang sama sekali tidak memiliki latar belakang pertanian, justru menjadi petani buah di Amerika. Dia bersama suaminya mengelola perkebunan seluas lebih dari 17 hektar. Padahal saat masih tinggal di Indonesia, dia mengaku hanya keluar masuk salon untuk perawatan wajah saja.
Dengan siklus empat musim di Amerika, tingkat kesulitan bertani di Amerika menjadi lebih tinggi.
Dia juga pernah menelan kerugian sekitar dua miliar rupiah, tapi tidak mundur dan terus berusaha.
02:14 Yuk, kenalan dengan Nuri Auger.
02:31 Nuri Auger mimiliki perkebunan buah di Maine, yang ditanami 14 jenis buah apel, 5 jenis buah peach dan pear.
03:10 Lahan pertaniannya sekitar 50 acres (lebih dari 17 hektar). Bagaimana Nuri Auger mengelola lahan seluas ini? Jawabnya di sini ya, gais!
05:08 Kita lihat yuk, seperti apa sih lahan perkebunan Nuri Auger!
06:47 Nuri Auger 'buka-bukaan' soal pilihannya menjadi petani di Amerika.
10:10 Nuri Auger pindah ke Amerika pada Oktober 2004. Tahun 2005, mulai belajar bertani dari 'tetangganya', penjual bibit buah-buahan.
12:35 Biaya menjadi petani di Amerika cukup besar. Terutama untuk tenaga kerja, pupuk, dan bibit tanaman. alat-alat berat juga merupakan investasi yang sangat diperlukan untuk pertanian.
14:52 Sempat rugi ratusan dolar, tidak membuat Nuri Auger dan suaminya patah semangat. Belajar dari pengalaman di Boston, Nuri Auger dan suami kembali ke Maine untuk memulai kembali usaha di lahan perkebunan mereka.
17:00 Apa yang biasa dilakukan para petani di Amerika pada musim dingin? Simak jawabannya di sini.
18:30 Nuri Auger juga aktif dalam kegiatan yang diadakan oleh komunitas sekitar, dan mendirikan organisasi non profit "Indonesian Tri Magnolias" di Massachussetts. Organisasi ini mensupport sekolah Paud (Pendidikan usia Dini) di Banten, Indonesia.
21:16 Selain itu, Nuri Auger juga dikenal sebagai pembuat kebaya Indonesia di Amerika.
Kunjungi website kami 👉 [ Ссылка ]
Ikuti VOA di akun media sosial lain:
Instagram: [ Ссылка ]
Facebook: [ Ссылка ]
X: [ Ссылка ]
Kanal YouTube VOA Indonesia menghadirkan berita terbaru dari berbagai dunia, khususnya berita dari Amerika. Ikuti juga kisah seru diaspora Indonesia di Amerika yang inspiratif lewat berbagai serial kami seperti Amerikuy dan Ketika Hidup Diperjuangkan. Kamu juga bisa intip berbagai aspek kehidupan di Amerika termasuk budaya, teknologi, seni dan hiburan.
Voice of America menyiarkan beragam program dalam 48 bahasa dan berpusat di Washington DC.
Ещё видео!