TRIBUN-VIDEO.COM - Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tegal AKP Bambang Purnomo, mengaku sempat heran saat menginterogasi lima pelaku pembunuhan NH (16) gadis di Tegal yang jasadnya ditemukan tinggal tulang.
Dikutip dari Kompas.com, AKP Bambang menyebut bahwa kelima pelaku yakni AM (20), MP (18), SA (24), NL (18) dan AI (15) sangat pandai menutupi kejahatan yang dibuatnya.
Bahkan saat diinterogasi, tak ada rasa bersalah atau kepanikan sedikitpun yang ditunjukkan kelima pelaku.
“Usai membunuh pelaku tetap melakukan kegiatan sehari-hari, artinya tidak kabur. Mereka diamankan di rumah masing-masing. Bahkan satu di antaranya ada yang sempat menghadiri pemakaman korban. Ada pula yang turut menyaksikan evakuasi di TKP,” kata AKP Bambang Kamis (15/8/2019).
Pihak kepolisian juga mengakui harus melakukan pemeriksaan berkali-kali sebelum menetapkan pelaku jadi tersangka.
“Saat dimintai keterangan sejak awal mereka tenang. Berbelit, dan bolak balik. Saya sempat heran. Menurut saya mereka melakukan kejahatan spontan yang mereka anggap tidak perlu merasa bersalah atau takut,” ujar Bambang.
Seperti diketahui, jasad NH ditemukan membusuk tinggal tulang, di sebuah rumah kosong di Tegal dalam kondisi terbungkus karung Jumat (9/8/2019).
Dari pemeriksaan kepolisian, jasad korban dibunuh sekitar tiga bulan lalu oleh kelima pelaku.
(Tribun-video.com/Nila)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini Alasan Pelaku Membunuh ABG yang Jasadnya Tinggal Tulang Belulang di Tegal",
[ Ссылка ]
