JEMBRANA, KOMPAS TV - inilah photo dari Polres Jembrana saat petugas mendatangi rumah I Wayan Gama, tempat ditemukannya 2 buah granat lontar dan 7 amunisi kaliber 7,6 di Desa Delod Berawah Kecamatan Mendoyo Kabupaten Jembrana.
Anak I Wayan Gama, Putu Juliarsa yang ditemui di rumahnya mengaku, jika amunisi yang ditemukan tersebut berbentuk roket kecil dengan panjang 25 centimeter.
Benda tersebut ditemukan oleh ayahnya I Wayan Gama, di plafon bangunan bekas warung saat hendak dibongkar.
Ia menduga amunisi ini merupakan milik pamannya Kopka I Nyoman Nerta seorang anggota TNI yang sudah meninggal dunia lebih dari 10 tahun lalu.
Terkait temuan 2 buah granat lontar dan 7 peluru kaliber 7,6 di Desa Delod Berawah, Kapolres Jembrana AKBP Dewa Gde Juliana mengaku jika pihak keluarga almarhum Kopka I Nyoman Nerta tidak mengetahui jika almarhum saat bertugas pernah menyimpan amunisi di rumahnya. Amunisi yang ditemukan ini sudah dimusnahkan atau disposal oleh Unit Jibom Gegana Brimob Polda Bali di Lapangan Tembak Kecamatan Melaya.
Dari Catatan Polres Jembrana, penemuan amunisi di rumah warga Delod Berawah ini tidak kali ini saja terjadi. Setahun lalu, warga yang membeli sebuah tanaman hias di rumah ini menemukan 2 buah granat nanas di dalam pot tanaman tersebut.
#penemuangranat #polresjembrana #desadelodberawah
Artikel ini bisa dilihat di : [ Ссылка ]
