Pasir bukanlah lahan yang umum digunakan untuk pertanian karena karakteristiknya yang kering dan tidak menyimpan air.

Namun hal tersebut tidak menyurutkan semangat Sumarna, Ketua Kelompok Tani Pasir Makmur di Bantul untuk tetap berusaha bercocok tanam dengan media pasir.

Penggunaan pasir sebagai media untuk bercocok tanam ini merupakan kali pertama di Indonesia. Dibutuhkan usaha ekstra untuk mengairi tanamannya agar bisa tumbuh.

Sebelumnya Sumarna menggunakan berbahan bakar minyak untuk menyiram lahannya. Pada Rabu (1/9) PLN melalui program Electrifying Agriculture "SUPER PANEN" resmi menyambung listrik untuk kebutuhan pengairan lahan milik Sumarna.

Di kesempatan yang sama PLN juga meresmikan penyambungan kepada 95 petani lainnya di Pasir Makmur, Bantul dengan total daya 134.300 VA.

свернуть