Badai irma menyebabkan kerusakan parah di Pulau Saint Martin di Karibia. Pantauan udara menunjukkan bangunan rumah, hotel, dan kapal yang rusak. Saint Martin merupakan pulau kecil yang terbagi dua, antara wilayah konstituen Belanda dan jajahan Perancis. Belanda pun segera mengirim personel militer untuk membantu pemulihan di Saint Martin.
Sedikitnya, 8 orang tewas di pulau ini, akibat amukan badai irma. Korban berada di pulau wilayah Perancis, kerusakan dahsyat terlihat setelah badai terjadi. Di Antigua dan Barbuda, Perdana Menteri Gaston Browne dalam siaran televisi mengatakan, pulau itu tidak dapat dihuni sementara, setelah dihantam badai yang mematikan.
Badai irma yang berkecepatan hingga 290 kilometer per jam, diperkirakan segera melanda Kuba dan dataran Florida, Amerika Serikat.
