TRIBUN-VIDEO.COM - Bripka Dirga anggota polisi yang menjadi korban luka akibat paket berisi bahan petasan i asrama polisi Grogol Sukoharjo Jawa Tengah masih menjalani perawatan intensif.
Bripka Dirga diketahui menderita luka bakar sampai70 persen.
Kapolda Jawa Tengah (Jateng) Irjen Ahmad Luthfi memastikan ledakan itu bukan bom, tetapi bahan petasan berwana hitam seberat 1 ons.
Akibat kejadian itu, satu anggota mengalami luka bakar yang cukup serius.
Korban yang juga anggota ini mengalami luka bakar 70 persen pada bagian tubuh.
Irjen Ahmad Luthfi mengungkapkan, kasus ini bermula saat
CV Mandiri Sujono Indramayu mengirim paket bahan mercon atau petasan untuk mengusir tikus secara online dengan tujuan atas nama A warga Klaten, Jateng.
Sebelum sampai ke pe nerima, paket itu terjaring razia polisi di kawasan Jurug Solo.
Barang itu lantas disita oleh petugas.
Irjen Ahmad Luthfi mengatakan, ada dua paket di lokasi dan yang meledak hanya satu paket saja.
Sejauh ini, pihaknya menduga, adanya insiden ini diduga karena akelalaian anggotanya.
Ia pun menegaskan bahwa ledakan yang terjadi di Asrama Polisi bukan aksi terorisme.
Saat insiden nahas itu terjadi, Bripka Dirga juga sedang berada di kediamannya bersama dengan anak dan sang istri.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Kondisi Terkini Bripka Dirga yang Terkena Ledakan di Asrama Polisi Sukoharjo : Luka Bakar 70 Persen,
[ Ссылка ]
