LEBAK, KOMPAS.TV - Ratusan sopir angkot di Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten mogok kerja.
Para sopir itu enggan menarik penumpang karena pemerintah tak kunjung menyesuaikan tarif angkot setelah harga BBM naik.
Ratusan sopir angkot memarkirkan kendaraan mereka di bahu Jalan Otto Iskandar, Rangkasbitung, Lebak sebagai bentuk protes.
Baca Juga Terlibat Penyalahgunaan BBM Subsidi Senilai Rp 16 M, Sopir Truk Pertamina Ditangkap! di [ Ссылка ]
Sejumlah penumpang terpaksa berjalan kaki karena angkot yang mereka tumpangi diberhentikan untuk ikut demo.
Para sopir meminta tarif angkutan disesuaikan dari dampak naiknya harga BBM.
Aksi ini sempat mengakibatkan kemacetan dan ketegangan antara sopir dan penumpang karena penumpang diturunkan di tengah jalan.
Sementara itu, tarif angkot antar kota dalam maupun luar provinsi yang beroperasi di Tangerang selatan naik maksimal Rp 2 ribu.
Pihak organisasi angkutan darat atau Organda Tangerang Selatan meminta supir angkot tidak menaikkan tarif khusus penumpang berstatus pelajar.
Baca Juga Ratusan Buruh dan Mahasiswa di Semarang Demo Tolak Kenaikan BBM di [ Ссылка ]
Artikel ini bisa dilihat di : [ Ссылка ]
Ещё видео!