KOMPAS.TV - Saturasi oksigen adalah kadar oksigen dalam darah, dan dapat diukur menggunakan alat oximeter.
Nilai normal saturasi oksigen menunjukkan seberapa baik fungsi paru, jantung, dan sistem peredaran darah.
Kadar oksigen normal adalah berkisar 95 sampai 100 persen. Nilai saturasi oksigen yang lebih rendah dari kadar normal menyebabkan kondisi yang disebut hipoksemia.
Dr. dr. Erlina Burhan, M.Sc, Sp.P(K), dokter spesialis paru dari Divisi Infeksi Departemen Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi FK UI menyatakan, kadar oksigen di bawah normal perlu mendapatkan pertolongan.
"Saturasi (oksigen pasien Covid-19) di bawah 94 persen, perlu suplementasi oksigen. Angka di bawah 90 persen perlu ventilator," terangnya seperti dikutip dari Kompas.com, Kamis (8/7/2021).
Cara menjaga saturasi oksigen pada pasien Covid-19 agar tetap normal sangat bergantung terhadap kadar oksigen di udara yang dihirup, fungsi paru, serta sistem peredaran darah yang optimal.
Di tengah kelangkaan tabung oksigen, bagaimana cara meningkatkan saturasi oksigen?
1. Rutin berolahraga
Berolahraga seperti berjalan kaki dapat meningkatkan kadar saturasi oksigen dalam tubuh.
Namun jika merasa sesak untuk berolahraga, lakukan kegiatan ringan atau lakukan latihan pernapasan.
2. Hindari rokok
Berhenti merokok atau menghindari menjadi perokok pasif dapat meningkatkan sirkulasi oksigen dalam darah secara signifikan.
Selain itu, dengan menghindari rokok tercatat fungsi paru bisa meningkat hingga 30 persen.
3. Konsumsi makanan kaya zat besi
Zat besi penting untuk pembentukan darah agar jumlah sel darah merah yang membawa oksigen tetap mencukupi.
Makanan yang mengandung zat besi antara lain daging merah dan sayuran hijau.
4. Lakukan proning
Proning adalah teknik yang terbukti secara medis dapat menolong menambah jumlah oksigen.
Saat melakukan teknik dan posisi proning, pastikan ruangan memiliki sirkulasi udara yang baik dan hirup udara segar sebanyak mungkin.(*)
Grafis: Joshua Victor
