SANGIHE, KOM[AS.TV - Muncul spekulasi soal kematian Wakil Bupati Sangihe, Sulawesi Utara, Helmud Hontong, yang meninggal di pesawat rute Denpasar-Makassar, Rabu (09/06) pekan lalu.
Pemakaman Wakil Bupati Almarhum Helmud Hontong, rencananya akan dilakukan hari Senin 14 Juni.
Sebelum dimakamkan, jenasah almarhum Wakil Bupati Sangihe, akan dibawa terlebih dulu ke Kantor Bupati Kepulauan Sangihe, dan selanjutnya dibawa ke kantor DPRD Kepulauan Sangihe.
Sementara itu, terkait munculnya berbagai spekulasi penyebab kematian Wakil Bupati Sangihe, pihak keluarga menyatakan enggan berasumsi.
Almarhum Helmud Hontong diketahui menentang keras pemberian izin, dan suratnya ke pemerintah pusat, yang menolak tambang emas di daerahnya.
Spekulasi penyebab kematian tokoh Sangihe ini, membuat polisi angkat bicara.
Kepolisian meminta semua pihak, tidak menyampaikan isu yang belum tentu benar.
Namun, Kapolres Sangihe menyatakan pihaknya juga akan menyelidiki, jika pihak keluarga memutuskan penyebab kematian almarhum dinilai janggal.
Sebelum meninggal, menurut ajudan yang mendampinginya, Wakil Bupati Sangihe Helmud Hontong mengaku pusing, saat 20 menit berada di pesawat.
Ia lantas meminta digosokan minyak kayu putih di bagian belakang badan dan leher.
Sang ajudan menyebut, sebelumnya tidak ada keluhan selama berkegiatan, hingga saat hendak naik ke pesawat.
