DI ISUKAN API ABADI DI DESA BONAGUNG, TANON, SRAGEN TELAH MATI, PENGHASILAN WARGA SEKITAR DAN PEDAGANG MENURUN.
VIDEO INDONESIA EXPOSE- JATENG - Fenomena alam Api abadi Di Dukuh Banyurip, Desa Bonagung, Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah, terus melihatkan aktivitas semburan Api yang terus menyala-nyala. Sebelumnya, Api keluar dari dalam tanah di Desa Bonagung di prediksi oleh tim ESDM Pemprov Jateng bakal padam setelah satu pekan.
“Iya pernah di prediksi bakal padam, tapiu ini api masih terus menyala mas, bahkan api bisa semakin besar dan berubah ubah warnanya. Terkadang warna biru terkadang warna merah agak kekuningan,”kata Mujiono (60) warga setempat, Senin 6 Januari 2020.
Kemunculan Api menyembur dari dalam tanah di Bonagung, Tanon pertama kali muncul pada Minggu 18 Agustus 2019 di lahan bekas sumur bor milik Pak Rebo warga setempat. Meskipun sudah hampir 5 bulan ini api memasuki musim penghujan malah semakin besar.”Iya ini dari warga melakukan suwadaya membuat bangunan rumah untuk melindungi lubang api dari air di saat hujan turun,”jelasnya Mujiono.
Menurut Mujiono, kondisi terkini pengunjung Api abadi di Desa Bonagung memang menurun. Menurutnya telah beredar informasi di luar sana bahwa Api sudah mati, dirinya menjelaskan pemasukan warga berkurang.”Api ini dikabarkan bahwa sudah padam, padahal ini belum mati. Ya dua minggu terakhir ini pengunjung menurun, disini tinggal ada dua pedagang saja, dan wisatawan juga paling banyak pas hari minggu kadang 2 kereta kelinci wisata datang kesini,”bebernya.
Mujiono berharap, agar dengan adanya informasi terakhir ini masyarakat bisa mendapatkan info jika Api tetap menyala dan bisa menjadi wisata alternatif di kecamatan Tanon.”Iya semoga dengan info ini bisa membantu memberikan informasi pada masyarakat luas jika wisata di api abadi masih terus buka dan api masi terus menyala, terakhir kemarin malam wisatawan dari Ngawi Jawa Timur mas,”ungkapnya.
#SRAGEN
#APIABADI2020
#BONAGUNG
#WISATADISRAGEN2020
#JAWATENGAH
