PONTIANAK, KOMPAS.TV - Lembaga peduli lingkungan Pontianak Institute mengajak masyarakat Kalimantan Barat terus menjaga dan merawat hutan. Imbauan tersebut disampaikan berkaitan potensi banjir, dan kebakaran hutan yang mulai cukup mengkhawatirkan.
Selain mengajak masyarakat menjaga lahan gambut, Pontianak Institute juga mengingatkan pemerintah untuk mengawasi operasional perusahaan, yang rawan karhutla dan banjir.
Berdasarkan hasil pemantauan sejak tahun 2018, terdapat tujuh perusahaan yang diduga belum mematuhi restorasi dan perlindungan gambut, serta keanekaragaman hayati. Di antaranya tiga perusahaan di Kabupaten Mempawah, dan dua di Kabupaten Landak. Sementara sisanya masing-masing satu di Kabupaten Sanggau, dan Kubu Raya.
Simak informasi lain dari Kota Pontianak dan Kalimantan Barat di kanal YouTube KompasTV Pontianak.
#Hutan #Karhutla #Bencana #banjir
