#Cepot #Astrajingga #CepotRarabi #Panakawan
Cepot Rarabi Sanghyang Tunggal Wibawa Volume 4 Asep Sunandar Sunarya, Patih Kandaka Sakti membawa kabur Cepot dan Wirginingsih karena dikejar orang tuanya yaitu Raja Kandaka Murka, Cepot yang kelelahan tidur dipangkuan Wirginingsih, datanglah Arjuna dengan Kombayana, Arjuna dihasut terus oleh Dorna bahwa Ali-ali ampal dan pancaroba diambil Cepot, akhirnya Arjuna terhasut hingga Cepot dibunuh, Cepot mendapat pertolongan dari kakeknya Sanghyang Tunggal, Sang Hyang Tunggal adalah suami dari Dewi Wiranti (putri Sang Hyang Rekatatama) dan menjadi ayah dari Batara Ismaya (Semar), Batara Antaga (Togog), dan Batara Manikmaya (Bathara Guru). Ia merupakan anak dari Sang Hyang Wenang yang berkedudukan di Kahyangan Alang-Alang Kumitir atau Ondar-Andir Bawana di Istana Tampaksiring.
Menurut cerita Cepot yang sudah terbunuh dihidupkan lagi oleh Sanghyang Tunggal. Cepot bertanya kepada kakeknya mengapa Dewi Wirginingsih mencintai Cepot, jawaban Sanghyang Tunggal karena Wanita tersebut tahu keadaan Cepot yang sebenarnya, penglihatan batinnya tajam. Cepot disuruh membalas dendam kepada Arjuna. Astrajingga disuruh mandi setelah mandi berubah wujud menjadi kesatria gandang. Selanjutnya diberi nama Sanghyang Tunggal Wibawa dan eyangnya sendiri menyatu dengan raga Cepot. Selanjutnya Sanghyang Tunggal Wibawa pergi ke Astina untuk mengambil Wirginingsih istrinya dan membalas dendam kepada Arjuna.
Semar, Dawala dan Gatotkaca bertemu Batara Kresna untuk menghadap ke Madukara karena Arjuna sudah datang. nama baru saja tiba Semar dan Udawala langsung dimarahi Arjuna.
Arjuna menyampaikan bahwa Ali-ali ampal dengan pancaroba diambil Cepot, tapi Batara Kresna tidak percaya sebab tidak ada bukti. didalam obrolan diistana Arjuna datanglah Sanghyang Tunggal Wibawa, untuk membalas dendam.
Cakra Udaksana dipentang oleh Batara Kresna oleh Cakra udaksana berubah jadi Ali-ali Ampal, sekali lagi patih dipentang lagi Cakra Udaksana berubah jadi Pancaroba, batara Kresna berubah jadi kumpulan rasa penasarannya Bambang Ekalaya, Akhirnya Semar muncul mengembalikan Sanghyang Tunggal dan Cepot. Demikiannlah cerita Cepot rarabi Tamat.
Terima kasih kepada para penonton terutama Subscriber semoga terhibur.
Ещё видео!