Apa yang mampir dalam benak kita mendengar Suku Sakai? Bagaimana keberadaan mereka dalam pembangunan negeri ini? Apakah mereka masih tinggal jauh di dalam hutan? Apakah mereka tidak menikmati perkembangan yang ada? Anak muda Suku Sakai tertinggal jauhkah dari pengetahuan umum dan bangku sekolah?

Keberadaan Suku Sakai merupakan kekayaan bangsa ini yang perlu kita tahu lebih dalam. Tahu, bukan berarti menempatkan mereka di dalam etalase dan kita melihatnya dari luar ruang. Suku Sakai terus bergerak, adaptif terhadap sosial dan perkembangan yang ada.

Anak-anak bersekolah karena memang hak mereka untuk mendapatkan pengajaran. Satu dua mengenyam kuliah dan bekerja di berbagai instansi pemerintah dan swasta. Rumah kayu berganti dengan bata merah. Animisme berganti dengan memeluk keyakinan yang ada di negeri ini. Tak ada beda masyarakat Sakai dengan kita.

Kekayaan budaya tentu harus dipelihara, tetapi perkembangan zaman tak boleh membiarkan mereka tak menikmati pembangunan negeri ini. Pemerintah daerah tentu tak tinggal diam.
Melihat perkembangan suku Sakai kini dan mengubah persepsi masyarakat tentangnya.

свернуть