TRIBUN-VIDEO.COM - Rusia masih terus gencar menyerang Ukraina hingga hari ke-17 sejak 24 Februari 2022 lalu.
Gambar satelit menunjukkan pasukan Rusia merayap lebih dekat ke Kyiv, yang dikhawatirkan sedang merencanakan serangan baru dalam beberapa hari ke depan.
Kemudian muncul juga peringatan akan kemungkinan terjadi Perang Dunia III.
Berikut rangkuman hari ke-17 serangan Rusia ke Ukraina:
1. Rusia mengepung ibu kota Kyiv.
Dikutip dari AFP, Kyiv berisiko kembali dikepung pasukan Rusia.
Militer Ukraina melaporkan pada Jumat kemarin, bahwa tank-tank Rusia tampak bergerak di daerah utara dan barat ibu kota, dengan beberapa pinggiran kota dibombardir dengan keras.
2. Barat meningkatkan sanksi
Amerika Serikat dan sekutunya bergerak untuk mengakhiri hubungan perdagangan normal dengan Rusia, memungkinkan mereka untuk memberlakukan kenaikan tarif yang tajam di Moskwa.
Washington mengumumkan larangan makanan laut Rusia, vodka, dan berlian.
Sedangkan bersama dengan Uni Eropa, AS melarang ekspor barang mewah ke Rusia.
3. Peringatan Perang Dunia III
Presiden AS Joe Biden sekali lagi mengesampingkan intervensi langsung oleh AS untuk menghentikan invasi Rusia ke Ukraina.
Dia memperingatkan bahwa konflik seperti itu, yang mengadu aliansi NATO melawan Rusia "adalah Perang Dunia III".
4. Kondisi Kota Mariupol semakin parah
Situasi di Kota Mariupol di Ukraina selatan yang dikepung dan terus-menerus diserang Rusia menggambarkan keputusasaan.
Kota Mariupol dilaporkan telah tanpa air dan listrik selama 11 hari.
Wali Kota Mariupol mengatakan kotanya sedang dibom "setiap 30 menit", dengan 1.200 warga sipil sudah tewas dan laporan orang kelaparan dan mayat di jalan-jalan.
5. Panti difabel dan TK diserang
Sebuah blok apartemen dan pabrik sepatu terkena serangan udara pertama di pusat kota Dnipro, dengan taman kanak-kanak juga rusak.
Sebuah rumah untuk penyandang disabilitas di dekat Kharkiv di timur juga dilaporkan dibom pasukan Rusia, dengan 330 orang di sana pada saat itu.
6. Putin dikecam karena 'mempekerjakan' pejuang Suriah
Kremlin mengatakan pejuang Suriah dapat berjuang untuk Rusia di Ukraina setelah Presiden Vladimir Putin mendukung rencana untuk merekrut 16.000 sukarelawan, sebagian besar dari Timur Tengah.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menuduh Moskwa mempekerjakan "pembunuh" dari negara yang telah mereka hancurkan, seperti yang mereka lakukan di Ukraina.
7. PBB bertemu tentang klaim senjata biologis Rusia
Dewan Keamanan PBB diagendakan akan bertemu pada Jumat setelah Rusia mengatakan senjata biologis sedang dikembangkan di Ukraina, klaim yang dibantah Washington dan Kyiv.
AS mengatakan itu adalah tanda Moskwa akan segera menggunakan senjata itu sendiri.
8. Rusia batasi media sosial
Dikutip dari Reuters, Rusia membatasi akses ke Instagram, salah satu platform paling populer di sana.
Rusia mengklaim Instagram membawa konten yang mendesak orang untuk menyerang angkatan bersenjatanya.
9. Uni Eropa akan berikan tambahan dana untuk dukung militer Ukraina
Para pemimpin Uni Eropa merencanakan pemberian tambahan 500 juta euro untuk dukungan militer bagi Ukraina dan sanksi "besar-besaran" terhadap Rusia, jika Kremlin melanjutkan perangnya.
10. 2,5 Juta orang Ukraina melarikan diri
Pejabat Ukraina mencatat, sekitar 100.000 orang telah dapat meninggalkan kota timur laut Sumy, kota timur Izyum, dan daerah barat laut Kyiv dalam dua hari terakhir.
PBB melaporkan lebih dari 2,5 juta orang telah melarikan diri dari "perang tidak masuk akal" di Ukraina.
Dari jumlah itu, lebih dari setengahnya pergi ke Polandia.(tribun-video.com/kompas.com)
[ Ссылка ].
Ещё видео!