TRIBUN-VIDEO.COM - Klenteng Tien Kok Sie adalah klenteng bercorak Budha yang terletak di Solo, Jawa Tengah.
Seperti banyak bangunan klenteng di Tanah Air, letak Klenteng Tien Kok Sie juga dekat dengan pusat perdagangan yakni di selatan bangunan Pasar Gede.
"'Sie' berarti klenteng, 'Tien' itu Tuhan, jadi Tien Kok Sie berarti tempat pemujaan kepada Tuhan," ungkap Sumantri Dana Waluya, Jumat (1/2/2019).
Tempat ibadah untuk Tri Dharma (Taoisme, Khonghucu, dan Budha) ini awalnya berada di Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah.
Klenteng Tien Kok Sie dibangun sekitar 1748, atau tiga tahun setelah Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat berdiri tahun 1745.
Geger Pecinan, atau pertempuran etnis Tionghoa melawan Belanda di Kartasura, kala itu, membuat keraton harus pindah ke Desa Sala (tempat yang sekarang dibangun Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat).
Seiring perpindahan ibu kota kerajaan, pusat nagari termasuk pasar sebagai pusat keramaian juga berpindah. Begitu pula dengan Klenteng Tien Kok Sie.
Termasuk dalam cagar budaya dilindungi, bangunan Klenteng Tien Kok Sie yang berusia sekitar 300 tahun hanya mengalami perbaikan kecil.
Bahkan kayu-kayu yang menjadi bangunan utama dan berbagai ukiran dan lukisan di setiap sudut klenteng masih asli sejak pertama didirikan.
"Kayu yang menjadi bangunan utama klenteng ini menggunakan kayu jati yang sudah betul-betul tua. Pembangunannya menggunakan sistem knockdown yang tidak menggunakan paku, tapi pasak," tambahnya. (TribunStyle.com/Amir M)
Ещё видео!