SUPERQURBAN UNTUK ANAK-ANAK KABUPATEN ASMAT, PAPUA

Desember 2017 lalu, Kejadian Luar Biasa Gizi Buruk dan Campak terjadi di Kabupaten Asmat, Papua. Sebanyak 60 orang yang didominasi anak-anak bahkan balita meninggal akibat kekurangan gizi.

"Saat itu, tim Relawan Rumah Zakat Jayapura langsung bergerak ke lokasi. Perjalanan mereka cukup menantang, tak hanya harus menempuh perjalanan udara, Relawan juga harus menyusuri sungai yang dalam dan hutan yang liar untuk sampai di Distrik-distrik Kabupaten Asmat yang terdampak KLB Gizi Buruk dan Campak," jelas Andri Murdianto, Crisis Center Rumah Zakat.

Medan yang sulit dan masa tanggap KLB yang panjang membuat Rumah Zakat kembali mengirimkan Relawan.

"Kita kirimkan juga Relawan dari Bandung yang terdiri dari tim medis dan logistik," tambahkan.

Tim Relawan Rumah Zakat membawa bantuan berupa pakaian, makanan serta kornet dan rendang Superqurban. Tak hanya itu, tak berapa Rumah Zakat juga memberikan bantuan alat filter air agar warga dapat memanfaatkan air rawa yang berlimpah untuk minum.

"Kabupaten Asmat dipenuhi rawa, akibatnya mereka kekurangan air bersih. Karena itu, kami berikan bantuan alat filterisasi air," terang Andri.

Alhamdulillah, qurban Sahabat melalui program Superqurban masih bisa dinikmati oleh saudara-saudara kita yang membutukkan di pelosok tanah air.

Mari, jadikan qurban kita tahun ini lebih bermakna dan menjadi sebuah energi berkelanjutan yang dapat dirasakan lebih banyak orang.

Transfer qurban:
Mandiri 132000 481 974 5
BNI Syariah 155 555 5589

Link Qurban: [ Ссылка ]

#Qurban #Kurban #Superqurban #EnergyBerkelanjutan #RumahZakat #Papua #Asmat

свернуть