TRIBUN.VIDEO.COM - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) membuka pintu jika Budiman Sudjatmiko ingin bergabung usai dipecat dari PDIP buntut mendukung bacapres Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR), Prabowo Subianto.
Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara PSI, Sigit Widodo dalam cuitan di akun X (dulu Twitter) pribadinya, @sigitwid pada Jumat (25/8/2023).
Awalnya, Sigit menghormati keputusan Budiman Sudjatmiko yang tidak ingin bergabung ke partai politik (parpol) manapun untuk sementara waktu.
Sekilas informasi, keputusan Budiman tersebut sempat disampaikannya setelah menghadiri acara bertajuk Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) yang digelar PSI di Tenis Indoor Senayan pada Selasa (22/8/2023).
Hal itu disampaikannya menanggapi gonjang-ganjing putusan PDIP buntut dukungannya kepada Prabowo.
"Kami di PSI memahami kesedihan Bung @budimandjatmiko dan menghormati keputusannya jika mau jadi jomblo politik dahulu untuk sementara waktu," katanya.
"Saya tahu Bung Budiman bukan sosok yang mudah pindah ke lain hati, apalagi menjelek-jelekkan yang lama setelah pindah ke yang baru," sambung Sigit.
Lalu, Sigit mengatakan jika Budiman sudah siap untuk berpartai lagi, maka PSI selalu terbuka ketika mantan aktivis '98 itu mau bergabung.
"Jika nanti kesedihan Bung Budiman sudah sedikit memupus dan sudah siap berpartai lagi, pintu PSI selalu terbuka lebar bagi orang idealis yang punya gagasan besar untuk Indonesia sepert Bung Budiman," kata Sigit.
Sebelumnya, Budiman telah resmi dipecat sebagai kader PDIP pada Kamis (24/8/2023) melalui sebuah surat pemecatan yang dikirimkan ke kediamannya dan diterima oleh putrinya.
"Diterima oleh putri saya yang kebetulan waktu kecil dikasih nama oleh Ibu Megawati," ujar Budiman, dikutip dari Kompas.com.
Budiman pun enggan untuk mengomentari surat pemecatan itu lebih jauh.
"Enggak ada komentar. Saya cuma mau bilang bahwa saya sudah menerima suratnya dan terima kasih untuk semuanya," ucap Budiman.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul PSI Buka Pintu jika Budiman Sudjatmiko Ingin Bergabung usai Dipecat dari PDIP, [ Ссылка ].
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Sri Juliati
Ещё видео!