Motion Comic Kisah Rahwana Gugur dalam Kesenian Burok di Cirebon
“Kesenian Burok adalah jenis kesenian yang biasa digelar untuk helaran (karnaval atau iring-iringan) mengarak pengantin sunat diiringi dengan berbagai macam musik atau bunyi-bunyian. Sama seperti namanya Kesenian Burok memainkan boneka burok besar yang didalamnya terdapat dua orang yang menarikan boneka burok diringi lantunan musik genjring burok. Dalam kesenian burok terdapat adanya pertunjukan kisah "Rahwana Gugur". Kisah ini menceritakan bagaimana prabu Rahwana yang ingin taubatan nasuha setelah banyak menebar keburukan dimuka bumi. Keinginannya dalam taubatan nasuha tidak disetujui oleh prabu Hanuman dan patihnya Sugriwa. Beliau ingin prabu Rahwana membayar pertanggungjawaban atas segala keburukan dan kejahatan yang dilakukan. Prabu Hanuman menuntut kematian prabu Rahwana. Gerandong selaku patih dari prabu Rahwana tidak terima atas tuntutannya tersebut hingga terjadilah pertarungan sengit yang pada akhirnya membuat prabu Rahwana Gugur setelah lehernya ditebas dan kepalanya dibawa jauh menapak dari tanah (bumi). Itulah bagaimana judul kisah “Rahwana Gugur” berasal.
Dalam kesimpulan kisahnya, alasan dibalik tidak setujunya prabu Hanuman akan taubatan nasuha yang hendak dilakukan oleh prabu Rahwana yaitu karena kesaktian ilmu Rawaronte milik prabu Rahwana. Ilmu tersebut membuat sang prabu memiliki kesombongan karena merasa tidak akan pernah terluka bahkan mati. Demi menghilangkan kesombongan prabu Rahwana tersebut, maka prabu Hanuman mematahkan ilmu Rawaronte milik prabu Rahwana dengan memenggal kepalanya dan memisahkan kepala prabu Rahwana dari badannya. Pada akhirnya kesombongan yang dimiliki prabu Rahwana kemudian menghilang sehingga sang prabu Rahwana dapat melakukan taubatan nasuha atas kematian dirinya. Karena syarat dalam melakukan taubatan nasuha yaitu harus meninggalkan segala keburukan.
Created By Mimin Darmini
Mohon kritik dan sarannya...
