TRIBUN-VIDEO.COM - Pernyataan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) soal adanya dugaan pelecehan oleh Brigadir J mengundang kontroversi.
Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik tegas mengatakan, bahwa pihaknya tak memihak Putri Candrawathi.
Disebutnya, dugaan pelecehan itu ia dapatkan dari adanya sejumlah bukti.
Disebutkan, apa yang dilakukan oleh Komnas HAM seolah-olah berusaha membebaskan Sambo dari hukuman maksimal.
"Seperti pengacara Sambo," sindir Rosi.
Mendengar hal itu, Taufan langsung membantah tudingan Komnas HAM berada di pihak PC.
Menurutnya, tak ada skenario atau upaya pembelaan yang mereka lakukan.
Namun, dugaan pelecehan iti dikatakannya diperoleh dari fakta-fakta hingga kesaksian.
"Tidak ada skenario, tidak ada upaya pembelaan, kami berangkat dari fakta-fakta, ada kesaksian," ujar Taufan.
Dijelaskan Taufan, Komnas HAM telah bertanya kepada sejumlah pihak seputar dugaan pelecehan yang terjadi terhadap PC.
Baca: Sosok Misterius Pihak Ketiga Penembak Brigadir J, Komnas HAM Sebut Tak Hanya Sambo & Bharada E
Saksi tersebut mengaku melihat Putri menangis saat di Magelang.
"Mereka melihat Ibu Putri menangis," kata Taufan.
Selain itu, ia juga meminta keterangan dari psikolog klinis yang mendampingi Putri.
"Kami juga meminta keterangan dari psikolog klinis yang mendampingi (PC)." tambahnya.
Menurut keterangan Taufan, Putri konsisten mengaku menjadi korban kekerasan seksual.
Taufan tak menampik apabila istri Ferdy Sambo irit berbicara soal kasus yang ia alami namun pada akhirnya bersedia terbuka.
Ketua Komnas HAM itu sendiri mengiyakan bahwa Putri pernah berbohong soal kasus pelecehan di Jakarta dan melakukannya karena disuruh Sambo.
Namun, untuk kasus yang di Magelang, Taufan menegaskan belum tentu itu 100 persen bohong.
Oleh karena itu menurutnya, diperlukan penyelidikan lebih mendalam lagi.
"Belum tentu kita mengatakan itu kebohongan (dugaan pelecehan di Magelang)," kata Taufan.
"Makannya harus diuji," tegasnya.(Tribun-Video.com/TribunWow.com)
[ Ссылка ]
#komnasham #putricandrawathi #ferdysambo
Ещё видео!