Badan Narkotika Nasional (BNN) melakukan penyisiran adanya tindak penyalahgunaan Narkoba di kampus Universitas Nasional (Unas), Pasar Minggu, Jakarta, Jumat (17/10). Penyisiran ini dilakukan atas permintaan pihak Unas yang menduga masih adanya tindak penyalahgunaan Narkoba yang dilakukan mahasiswa Unas di lingkungan kampusnya.
Dalam operasi ini, tim BNN mengirim ± 20 orang personil yang dipimpin oleh Kombespol Slamet Riyadi, selaku Kasubdit Heroin Direktorat Narkotika Alami Deputi Bidang Pemberantasan BNN untuk melakukan penyisiran disetiap sudut kampus Unas. BNN juga menggunakan anjing pelacak (K-9) untuk membantu memudahkan petugas menemukan barang bukti narkotika. Dalam oprasi ini, petugas berhasil mengamankan 3 gram ganja yang dibungkus kertas nasi dan disembunyikan di belakang toilet kantin depan Unas. Selain itu petugas juga menemukan satu buah bong, beberapa lembar papir, dan kertas alumunium foil.
Wakil Rektor Universitas Nasional, Iskandar Fitri, menjelaskan penyisiran ini merupakan bentuk dari komitmen Unas dalam memberantas tindak penyalahgunaan Narkoba. “Kami berkomitmen untuk terus melakukan penyisiran dan pencegahan hingga Unas terbebas dari Narkoba” ujar Iskandar kepada media. Iskandar menambahkan dibutuhkan proses penindakan secara terus menerus hingga akhirnya Unas betul-betul terbebas dari penyalahgunaan Narkoba.
Unas menjadi salah satu pelopor kampus yang mengajukan diri untuk melakukan kerjasama dengan BNN melakukan penyisiran secara berkala mengenai adanya tindak penyalahgunaan narkoba di dalam kampus. Ditemukannya barang bukti dalam oprasi ini menjadi bukti bahwa penindakan tegas terhadap penyalahgunaan Narkoba harus dilakukan secara berkelanjutan. Kepala Bagian Humas dan Dokumentasi BNN, Kombespol Sumirat Dwiyanto menegaskan BNN akan menelusuri dan menindak lanjut orang yang bertanggungjawab atas ditemukannya barang bukti tersebut.
Ещё видео!