TRIBUN-VIDEO.COM - Hai Tribunners, aksi unjuk rasa terkait Undang-undang Cipta Kerja banyak menimbulkan kerusuhan di berbagai daerah.
Terkait dengan hal itu, beredar kabar bahwa CCTV di sejumlah kawasan DKI Jakarta dimatikan saat demo berlangsung.
Kira-kira gimana ya kebenarannya? Yuk cek faktanya.
Sejumlah CCTV disebut mati saat aksi demo penolakan omnibus law UU Cipta Kerja pada Selasa (13/10/2020).
Hal ini menjadi viral di Twitter yang menyebut bahwa CCTV sengaja dimatikan.
CCTV yang mati antara lain di Bundaran HI, Cideng Barat, Flyover Jatibiru, Hasyim Ahari, Medan Merdeka Selatan, Perempatan Abdul Muis, dan Pramuka Raya.
Namun, setelah ditelusuri kabar itu tidak benar.
Dikutip dari Kompas.com, Kepala UP Jakarta Smart City Diskominfotik DKI Jakarta Yudhistira Nugraha mengatakan, CCTV yang mati itu karena mengalami kerusakan pada demo sebelumnya.
Selain itu, sebagian CCTV mengalami gangguan jaringan sehingga tak bisa diakses.
Yudhis juga membantah tudingan bahwa sejumlah CCTV tersebut sengaja dimatikan oleh Pemprov DKI ataupun penyedia layanan.
(Tribun-Video.com/ Rusintha)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sejumlah CCTV Mati Saat Demo Tolak UU Cipta Kerja, Ini Penjelasan Pemprov DKI", Klik untuk baca: [ Ссылка ].
Ещё видео!