TRIBUN-VIDEO.COM - Amerika Serikat langsung memberikan sanksi pada Rusia lantaran telah mencaplok wilayah Ukraina.
Sanksi tersebut dijatuhkan pada ratusan perusahaan dan pejabat Rusia.
Bahkan Presiden Amerika Serikat Joe Biden menyebut tidak akan pernah mengakui upaya pencaplokan tersebut.
Dikutip dari Aljazeera, Joe Biden menyebut tindakan Rusia sebagai pertunjukan penghinaan terhadap negara-negara damai.
Bahkan Biden menyebut tindakan yang dilakukan Presiden Rusia Vladimir Putin tidak diakui atau tidak memiliki legitimasi
"Jangan salah: Tindakan ini tidak memiliki legitimasi." ujar Biden.
Sehingga negaranya akan menjatuhkan sanksi untuk 1.000 orang dan perusahaan.
Angka tersebut termasuk Gubernur Bank Sentral dan Keluarga Anggota Dewan Keamanan.
Nantinya sanksi tersebut akan membebankan biaya perusahaan di Rusia.
Sementara Menteri Keuangan Janet Yellen menyebut sanksi yang dijatuhkan cepat dan berat.
Pasalnya pemerintah AS mengambil tindakan untuk melemahkan kompleks industri militer Rusia.
Tak hanya itu, pemerintah AS juga sedang melemahkan kemampuan Rusia untuk mengobarkan perang ilegal.
"Departemen Keuangan dan pemerintah AS mengambil tindakan besar hari ini untuk semakin melemahkan kompleks industri militer Rusia yang sudah terdegradasi dan melemahkan kemampuannya untuk mengobarkan perang ilegal," kata Yellen.
Diketahui sebelumnya, Putin telah resmi mencaplok empat wilayah di Ukraina pada Jumat (30/9/2022).
Keempat wilayah Ukraina yang diambil alih Rusia yakni Kherson, Zaporizhzhia, Luhansk dan Donetsk.
Vladimir Putin menegaskan bahwa keempat wilayah tersebut akan menjadi bagian dari negara Rusia selamanya.
Bahkan Putin mengatakan Rusia akan memenangkan perangnya di Ukraina.
(Tribun-Video.com/Aljazeera.com)
[ Ссылка ]
Host: Maria Nanda
Video Production: Adam Sukmana
Ещё видео!